Liputan6.com, Jakarta - Puluhan siswa kelas 1 SD Gemala Ananda, Lebak Bulus, Jakarta Selatan memberondong berbagai pertanyaan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Basuki yang akrab disapa Ahok itu pun dengan sigap menjawab satu per satu pertanyaan mereka.
Namun, Ahok yang dikenal dengan wataknya yang blak-blakan itu sempat kelepasan menyebutkan kata yang kurang pantas diucapkan di depan anak-anak. Seperti ketika seorang siswa bernama Nazwa bertanya soal penebangan pohon yang marak di Jakarta, yang menurutnya dapat merusak lingkungan dan mendatangkan banjir.
"Memang banyak penjahat yang mencuri pohon, dia potong pohonnya dan dijual untuk mencari duit. Kurang ajar itu penjahatnya," ujar Ahok di Balaikota Jakarta, Kamis (19/6/2014).
Mendengar kata tersebut, sang guru kemudian memberi isyarat kepada Ahok bahwa ia sedang berhadapan dengan anak-anak. Sadar dirinya salah mengucapkan kata-kata, Ahok lalu meralat pernyataannya.
"Eh, nggak baik itu. Jangan semua kata-kata bapak didengerin, ya. Yang harus didengerin itu nasihat bapak-ibu guru dan mama-papanya," imbau Ahok sambil tertawa.
Namun, Ahok mengulangi kesalahan yang sama ketika siswa lain bertanya tentang spanduk dan poster caleg dan capres yang marak di jalanan. Meski berusaha agar ucapannya dimengerti anak-anak, Ahok kembali mengeluarkan kalimat yang keliru.
"Yang suka pasang spanduk itu orangtua yang perbuataannya kurang baik, mereka kurang kerjaan. Nanti kalau kita ketemu orangnya, dimarahi sama dipukul saja ya," ujar Ahok.
Mendengar itu, ternyata si siswa yang bertanya sadar dan justru balik mengoreksi perkataan Ahok. "Jangan dimarahi, Pak. (Tapi) Dinasihati," celetuk siswa itu.
Mantan Bupati Belitung Timur itu pun mengoreksi ucapannya, "Eh, iya ditegur dan diingatkan. Maaf ya, aduh kayaknya aku mesti masuk kelas 1 lagi nih," kata Ahok sambil tertawa. Senda gurau Ahok pun disambut senyum bocah-bocah SD itu. (Ndy)
Ceplas-ceplos Ahok Diprotes Anak SD
Ahok yang dikenal wataknya yang blak-blakan itu sempat kelepasan menyebutkan kata-kata yang kurang pantas diucapkan di depan anak-anak.
Diperbarui 19 Jun 2014, 16:58 WIBDiterbitkan 19 Jun 2014, 16:58 WIB
Advertisement
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 InternasionalMyanmar Diguncang Gempa Susulan Magnitudo 6,4
9 10
Berita Terbaru
Cara Menghitung Frekuensi, Pahami Rumus dan Contoh Soalnya
Bentar Lagi Menikah, ini 5 Potret Mesra Al Ghazali dan Alyssa Daguise Waktu Pacaran
Pemerintah Sebut Kebijakan Work From Anywhere Berhasil Urai Kepadatan Pemudik
Fokus : Rel Kereta Jalur Selatan di Tasikmalaya Tergerus Longsor
H-3 Lebaran, Pemudik dari Terminal Bus se-Jakarta Mencapai 17 Ribu Orang
Sidang Isbat Digelar Sore Nanti, Bagaimana Cara Melihat Hilal?
Lagi Ramai Foto Animasi ala Studio Ghibli, Ternyata Ini Dampaknya Buat Industri Kreatif
Serapan Bulog Naik 2.000 Persen, Pengamat: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
VIDEO: Aplikasi Penyedia Informasi Bahaya Kebakaran bagi Warga Los Angeles
Blibli Pastikan Tetap Buka di Libur Lebaran, Tawarkan Diskon dan Cashback
Mengenal Sumpil, Makanan Khas Kendal yang Sering Dijumpai Saat Lebaran
Makna Sebenarnya Mudik Menurut Islam versi Ustadz Adi Hidayat