Liputan6.com, Jakarta - Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) dalam laporannya menyebutkan anggota DPR Periode 2014-2019 memiliki catatan terburuk. Salah satu anggota DPR yang disebut bermasalah adalah Wakil Bendahara Umum Golkar, Bambang soestayo.
Saat dikonfirmasi, pria yang akrab disapa Bamsoet itu menegaskan apa yang dituduhkannya harus ada dasar hukumnya sehingga mengerti benar apa yang ditudingkannya.
"Orang hukum pasti paham. Saya jadi saksi karena keterangan yang ngawur. Kalau terindikasi kuat dan keterangannya benar, maka nama saya pasti akan masuk dalam dakwaan jaksa terhadap tersangka dalam rangkaian pemeriksaan di KPK. Begitu juga keterangan di pengadilan," ujar Bamsoet saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (14/10/2014).
Menurut dia, hal tersebut memang menjadi fakta di pengadilan karena ada yang mencoba menyeret namanya. Tapi bukan berarti itu fakta yang sebenarnya.
"Menjadi fakta pengadilan karena ada saksi yang mencoba menyeret nama saya, namun tidak bisa menjadi fakta hukum karena tidak ada bukti hukum. Sehingga, dalam pertimbangan, kesimpulan maupun keputusan hakim dalam vonis, tidak sedikitnya menyebut nama saya," jelasnya.
Selain itu, Bamsoet juga membantah soal keterlibatan dirinya pada Letter of credit bodong terkait kasus bank Century.
"Kapan saya terlibat LC bodong? keliru kali. Mungkin maksudnya Misbakhun. Tapi kan MA sudah memutuskan inkrah yang bersangkutan tidak terlibat LC bodong, walaupun sempat ditahan, tegasnya.
Berdasarkan data Kontras, Bamsoet disebut kuat terlibat dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat simulator di Korlantas, Mabes Polri. Selain itu, ia disebut pernah melontarkan kritik berbau SARA kepada menteri perindustrian Mari Elka Pangestu. Bamsoet menepis hal itu.
Tanggapan Bamsoet Golkar Disebut Anggota DPR Bercatatan Buruk
Bamsoet juga membantah soal keterlibatan dirinya pada Letter of credit bodong terkait kasus bank Century.
diperbarui 14 Okt 2014, 23:51 WIBDiterbitkan 14 Okt 2014, 23:51 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kondisi Terkini Gunung Iya, Statusnya Sudah Turun Namun Masih Berbahaya
BKSW Kenalkan Produk Investasi Baru, Ada 8 Reksa Dana USD
Terima PM Ishiba, Prabowo: Jepang Mitra dan Sahabat Lama Indonesia
SAIC Gandeng Huawei Kembangkan SUV Listrik Masa Depan
Update Kebakaran Hutan Los Angeles: Korban Tewas Jadi 11 Orang, Rumah Ibadah Terdampak
Apa Itu Objektif: Pengertian, Ciri, dan Perbedaannya dengan Subjektif
KPK Akan Buka Isi Flashdisk yang Disita dari Hasto di Persidangan
Kenali 6 Manfaat Lemon Balm untuk Kesehatan, Penurun Kadar Gula Darah hingga Stres
Menteri Trenggono Buru Pelaku Pemagaran Laut di Tangerang
West Ham Ganggu Manchester United Dapatkan Striker Murah Berkualitas
Industri Kripto 2024 Cetak Sejarah, Ini 3 Fokus Utama Bitget pada 2025
Sate Ambal, Kuniler Khas Maluku Kaya Rempah