Liputan6.com, Yogyakarta - Sikap politik pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais yang dinilai bertentangan dengan apa yang diucapkannya pada saat reformasi 1998 telah menjadi perhatian Masyarakat Pelestari Tradisi (Pametri). Paguyuban budaya Yogyakarta menilai Amien telah menjadi seperti Sengkuni, tokoh dalam kitab Mahabharata.
Guna mendoakan agar Amien kembali menjadi seperti semula, Pametri hari ini menggelar ruwatan (tradisiĀ terlepas atau bebas dari nasib buruk yang akan menimpa seseorang) untuk Amien. Ruwatan berlangsung di depan rumah Amien di Jalan Pandensari, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta.
Dengan membawa dupa dan air yang diisi kembang setaman, massa mendoakan Amien. Koordinator Paguyuban Pametri Agus "Becak" Sunandar mengatakan, ruwatan ini bertujuan membuat Amien sadar dengan pilihan politik yang dinilai telah menyengsarakan rakyat.
"Apa yang dulu kita anggap sebagai pembela rakyat, sekarang sudah menjadi pembela kepentingan. Acara ini agar Amien Rais sadar dengan sikap politiknya," ujar Agus di depan rumah Amien, Kamis (16/10/2014).
Menurut Agus, paguyuban budaya Yogya menilai Amien Rais telah menjadi tokoh yang berbeda seperti halnya tokoh Sengkuni. Sengkuni sendiri merupakan tokoh dalam Kitab Mahabharata yang dikenal licik dan selalu menghasut para Kurawa agar memusuhi Pandawa.
Diharapkan ruwatan ini dapat membuat Amien Rais memahami keinginan rakyat. "Kami turut prihatin atas situasi politik dan kondisi di Indonesia. Kami ingin mendoakan negeri ini agar sesuai dengan kondisi di dalam masyarakat yang mengalami kemunduran. Kami berharap agar pemimpin politik yang sudah menjadi Sengkuni di negeri ini agar cepat sadar dan tidak lagi menjadi seperti tokoh Sengkuni," ujar dia.
Usai menggelar ritual, seekor ayam yang ditaruh di dalam sangkar dibasuh menggunakan kembang setaman. Kemudian massa Pamerti bergerak menuju Monumen Tugu Yogya untuk memainkan wayang dengan tokoh Sengkuni. Usai pagelaran wayang, massa selanjutnya melarung benda-benda yang digunakan ruwatan ke Sungai Code.
"Kita di Monumen Tugu dulu main wayang Sengkuni lalu ke Kali Code untuk melarung," ujar Agus. Selama ruwatan berlangsung, baik Amien Rais maupun anggota keluarganya tak terlihat. (Ans)
Paguyuban Budaya Yogya Ruwat Amien Rais di Depan Rumahnya
Paguyuban budaya Yogyakarta menilai Amien telah menjadi seperti Sengkuni, tokoh dalam kitab Mahabharata.
Diperbarui 16 Okt 2014, 13:37 WIBDiterbitkan 16 Okt 2014, 13:37 WIB
Paguyuban budaya Yogya meruwat Amien rais di depan rumahnya di Sleman, Yogyakarta (Liputan6.com) ... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kompleks Kemenko IKN Ditargetkan Tuntas Juni 2025, Siap Tampung 9.465 Pegawai
Cara Memasak Porsi Besar agar Tidak Keracunan Massal Seperti di Klaten
Fenomena Langka Wajah Bulan Tersenyum Akan Muncul pada 25 April 2025
Cerita Bendera Vatikan Berkibar Setengah Tiang di Istana Uskup Maumere
3 Fakta Terowongan Silaturahmi Istiqlal-Katedral, Tempat Ikonik yang Pernah Dikunjungi Paus Fransiskus
Wasiat Paus Fransiskus: Sebuah Makam Sederhana Tanpa Gelar
Didukung PAN Maju Pilpres 2029, Prabowo: Nantilah Itu, Kita Kerja Dulu untuk Rakyat
Gemilang di Klub Lain, Manchester United Rela Bayar 2 Kali Lipat untuk Pulangkan Mantan
Tradisi Buang Bayi di Jawa yang Semakin Jarang Ditemukan
Metal Dragon Chinese Zodiac: A Comprehensive Guide to the Year of Power and Ambition
Prabowo Yakin Indonesia Tetap Jadi Tujuan Investasi Menjanjikan bagi Investor
Target Rampung Pekan Ini, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Jalan Tanjakan Trangkil Gunungpati