Blusukan ke Gereja, Wagub DKI Djarot Jadi 'Santa Claus'

Selain dalam rangka meninjau keamanan ibadah Natal, dirinya juga akan memberikan bantuan ke sejumlah gereja bak Santa Claus.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 24 Des 2014, 13:25 WIB
Diterbitkan 24 Des 2014, 13:25 WIB
Wagub Djarot Saiful Hidayat saat hendak meninjau Kali Ciliwung
Wagub Djarot Saiful Hidayat saat hendak meninjau Kali Ciliwung (Foto: Putu Merta Surya Putra)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat dijadwalkan blusukan ke beberapa gereja di Jakarta. Selain dalam rangka meninjau keamanan ibadah Natal, dirinya juga akan memberikan bantuan ke sejumlah gereja bak Santa Claus.

"Nanti kita akan berkunjung ke beberapa gereja baik yang (gereja) Katolik maupun Kristen Protestan baik itu di Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta utara. Kita akan mobile (bergerak) mengucapkan selamat Natal dan memberikan bantuan kepada saudara-saudara kita," ujar Djarot di Balaikota, Jakarta, Rabu (24/12/2014).

Saat ditanya berapa gereja yang akan dikunjungi, mantan Walikota Blitar itu menegaskan ada sekitar 6 gereja. "Kita program ada 5 sampai 6 gereja, tapi nanti kita lihat situasi di lapangan. Yang mana bisa kita kunjungi," jelas dia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Djarot akan berkunjung ke Gereja Theresia di Gondangdia, kemudian dilanjutkan ke GKI Kwitang, lalu ke Gereja Santo Yoseph di Mantraman, kemudian bergerak menuju GPIB Surya Kasih di Pondok Kopi Jakarta Timur. Djarot pun bergerak lagi menuju Tanjung Priok untuk mengunjungi 2 gereja di sana yaitu Gereja Salib Suci dan Gereja Tugu.

Djarot juga menuturkan, bantuan apa yang diberikan kepada pihak gereja, akan dibicarakan saat melakukan kunjungannya tersebut. "Nanti kami akan bicarakan bersama dengan para pengelola gereja," tutur politisi PDIP itu.

Dia pun berharap perayaan Natal baik di Jakarta dan seluruh Indonesia bisa berjalan aman. Dirinya meminta agar sebagai negara yang menjunjung Bhineka Tunggal Ika bisa saling menghargai.

"Saya berharap perayaan natal di Jakarta dan tanah air betul-betul aman, kondusif, para jemaah bisa khusuk menjalankan ibadah. Sebagai negara yang ber-Bhineka Tunggal Ika kita saling menghargai menghormati ibadah dari para kawan-kawan kita yang beragama Nasrani," tandas Djarot.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya