Liputan6.com, Surabaya - Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri, Brigjen Pol Dr Arthur Tampi, datang ke posko Ante Mortem di Mapolda Jawa Timur guna melakukan koordinasi terkait 12 jenazah yang telah diterima semalam di RS Bhayangkara, Surabaya.
Menurut Arthur, hari ini identifikasi jenazah mulai dikebut. Dengan rincian, 6 jenazah akan diperiksa pagi ini dan 6 jenazah lagi akan dilakukan sore ini.
Selain mengidentifikasi 12 jenazah tadi, ia juga akan memimpin rapat rekonsiliasi yang akan menentukan hasil identitifikasi 10 jenazah kemarin. Rapat rekonsiliasi akan menguatkan identitas jenazah itu.
"Di samping itu jam 10 ini ada rekonsiliasi hasil periksa jenazah kemarin. Nanti kita akan jelaskan yang sudah teridentifikasi. 12 yang diperiksa itu yang kemarin datang. Yang akan diumumkan yang sebelumnya. Yang 12 datang itu yang kita laksanakan. Pagi sampai siang," beber Brigjen Arthur di Mapolda Jatim, Minggu (4/1/2015).
Arthur menjelaskan, kondisi jenazah kini sudah sulit dilihat secara visual. Air laut membuat jenazah rusak. Meski begitu, pihaknya optimistis bisa mengenali korban dengan data primer. Yaitu mulai sidik jari, sidik gigi dan terakhir DNA. Kekhawatiran soal jenazah tidak lagi bisa dibaca oleh data primer pun dibantah Arthur.
"Ada yang lebih ahli DNA. Yang kita cari inti sel. Kalau jaringan sudah rusak, kita bisa dapatkan dari sumsum tulang. Dari situ nanti direkonsiliasi, teridentifikasi atau tidaknya. Tapi semakin hari, kondisi jenazah memang semakin rusak," jelas Arthur.
Dari 30 jenazah yang berhasil dievakuasi baru 6 jenazah teridentifikasi. Saat ini, 6 jenazah itu juga sudah diserahkan pada pihak keluarga. Berikut nama-nama dari jenazah yang telah diserahkan keluarga:
1. Hayati Lutfiah Hamid (40) warga Jalan Mpu Nala, Sidoarjo
2. Grayson Herbert Linaksita (11) warga Jalan Lebak Indah Mas, Surabaya.
3. Khairunnisa Haidar Fauzi (22) warga Kecamatan Kemuning, Palembang.
4. Kevin Alexander Sutjipto (20) warga Sukun, Malang.
5. Themeji Theja Kusuma (44) warga Kupang Indah, Surabaya
6. Hendra Gunawan Sawal (23) warga Gundih, Bubutan, Surabaya.
DVI Targetkan Identifikasi 12 Jenazah Korban AirAsia Hari Ini
Dengan rincian, 6 jenazah akan diperiksa pagi ini dan 6 jenazah lagi akan dilakukan sore ini.
diperbarui 04 Jan 2015, 11:56 WIBDiterbitkan 04 Jan 2015, 11:56 WIB
Tim SAR gabungan kembali menerima 12 jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 di Lanud TNI AL Juanda, Surabaya, Sabtu (3/1/2015). Tampak, salah satu anggota TNI menjaga peti jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fungsi Floem dan Xilem, Jaringan Pengangkut Vital pada Tumbuhan
VIDEO: Penumpang yang Selamat Berjalan Menjauh dari Pesawat Azerbaijan yang Jatuh di Kazakhstan
Fungsi Pengendalian Sosial, Pengertian, Jenis, dan Penerapannya dalam Masyarakat
Direksi dan Komisaris PGN Kompak Beli Saham PGAS pada 24 Desember 2024, Segini Harganya
8 Potret Erina Gudono Gelar Akikah Bebingah di Solo, Bersamaan Ultah Kaesang
VIDEO: 38 Orang Tewas dalam Jatuhnya Pesawat Azerbaijan di Kazakhstan
Hasto dan Yasonna Jadi Tersangka di KPK, PDIP Siapkan Langkah Hukum
Prediksi Liga Inggris Wolverhampton vs Manchester United: Setan Merah Mencari Momentum Kebangkitan di Boxing Day
Antisipasi Lonjakan Nataru 2024/2025, Menko AHY Pastikan Tol Prambanan-Klaten Siap Dilintasi
Respons Kocak Ustadz Das'ad Latif saat Ada Wanita Tak Rela Suami Menikah dengan Bidadari Surga
Japan Airlines Kena Serangan Siber, Penjualan Tiket hingga Penerbangan Terganggu
Film Adaptasi A Business Proposal Versi Indonesia Tayang Februari 2025, Ada Ardhito Pramono hingga Ariel Tatum