Tiga Pendaki Tersesat di Gunung Slamet

Tiga pendaki Gunung Slamet dikabarkan tersesat saat mendaki melalui dusun Bambangan desa Kutajaya, Karangreja, Purbalingga.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 15 Feb 2015, 10:26 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2015, 10:26 WIB
Suasana Desa Kawasan Zona Merah Gunung Slamet
Jumlah penduduk desa Dukuh Sawangan ditaksir mencapai 3.000-4.000 orang. (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Liputan6.com, Semarang - Tiga pendaki Gunung Slamet dikabarkan tersesat saat mendaki melalui dusun Bambangan desa Kutajaya, Karangreja, Purbalingga. Informasi di SAR menyebutkan bahwa, mereka diketahui hilang kontak sejak Rabu 11  Februari lalu.

Menurut Komandan SAR Purbalinga Arif Wahyudi, pihaknya mendapat laporan dari ketiga korban yang sempat meminta bantuan di posko Bambangan.

"Kami mencoba menghubungi handphone korban tetapi sudah tidak aktf, kemudian kita melakukan pencarian pada Kamis (12 Februrai) sampai di pos lima dan belum membuahkan hasil dan kita langsung menghubungi Pos Basarnas Cilacap untuk membantu upaya pencarian," kata Arif Wahyudi, Minggu (15/2/2015).

Sementara itu, Pos SAR Cilacap langsung memberangkatkan 9 Rescue Basarnas ke lokasi kejadian. Menurut Komandan Basarnas Cilacap, Maryadi, pihaknya juga mengirimkan 1 regu tambahan yang ikut mencari.

"Tim tambahan ini beranggotakan 11 personel, mereka dibagi 2 arah pencarian sampai di pos lima mata air dan pos sembilan plawangan," kata Maryadi.

Karena hilangnya 3 pendaki ini sudah 4 hari, Pos Basarnas Cilacap pun menambah 19 personel. Menurut Maryadi, regu tambahan yang dikirim hari ini difokuskan untuk mencari ke arah Pemalang karena ada kemungkinan para korban mengambil jurusan Pemalang.
 
Informasi yang dihimpun, para korban berasal dari UPN Veteran Yogyakarta. Masing-masing adalah Ronald Dicky (20) warga jalan Tambak Bayan 4 Catur Tunggal Kabupaten Sleman, Zanuar Renaldo (19) warga jalan Jendral Soedirman 99 Swadaya Rt 07 No 224 Desa Damai Kecamatan Balikpapan Kota 76114, kemudian Airlangga Virgianto (20) warga jalan Niaga 9 Blok 114 Kemang Pratama 1 Bekasi.

Hingga kini Tim SAR masih berupaya menyisir melalui jalur pendakian konvensional di jalur Purbalingga dan jalur Pemalang. (Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya