Liputan6.com, Gorontalo - Kejaksaan Tinggi Gorontalo menetapkan 4 tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan gedung Rektorat Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo. 4 Orang yang ditetapkan sebagai tersangka bernisial S-D, R-B, R-R, R-P yang masing masing sebagai PPTK, PPK, dan kontraktor pelaksana proyek.
Ironisnya, 2 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka merupakan ayah dan anak. Keduanya berinisial R-P dan tersangka R-R.
Menurut Kasi Penkum Kejaksaan Tinggi Gorontalo, Yudha Siahaan, letak korupsi pada proyek pembangunan tersebut adalah pengurangan volume pekerjaan oleh kontraktor.
"Jadi 2 dari 4 pelaku memang memiliki hubungan yaitu ayah dan anak jadi tersangka, posisinya itu kontraktor," ujar Yudha Siahaan kepada Liputan6.com, Selasa, (03/03/2015).
Meski telah menetapkan mereka sebagai tersangka, pihak kejaksaan masih menunggu hasil audit kerugian negara yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Untuk kerugian negara sementara masih dihitung atau diaudit sama BPK" pungkas Yudha Siahaan.
Proyek pembangunan gedung rektorat IAIN Sultan Amai Gorontalo ini menelan anggaran sebesar Rp 8 miliar. Untuk mengamankan barang bukti, penyidik dari satuan khusus pemberantasan korupsi Kejati Gorontalo juga telah menyegel kantor rektorat yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan. (Ali)
Bapak dan Anak Tersangka Korupsi Proyek Gedung Rektorat IAIN
Keduanya merupakan kontraktor dalam pembangunan gedung Rektorat IAIN Sultan Amai Gorontalo.
Diperbarui 04 Mar 2015, 02:46 WIBDiterbitkan 04 Mar 2015, 02:46 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 28 April 2025
13 Tips Desain Rumah Islami 2025: Minimalis, Nyaman dan Berkah
Dokter Spesialis Penyakit Dalam di Pekanbaru Dijebloskan ke Penjara, Kasus Apa?
Bak Film Action, Aksi Heroik Nelayan Tasikmalaya Selamatkan Diri di Tengah Gelombang Tinggi
Baju Gamis Menjulur sampai Lantai, Bolehkah jika Dipakai Sholat? Ini Kata Buya Yahya
Kades di Lampung Timur Gelapkan Dana Desa Rp321 Juta, Buron Setahun Akhirnya Ditangkap
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Ada Dentuman Keras dan Kepulan Abu Vulkanik Setinggi 4.000 Meter
Bunda Iffet Meninggal, Ini Bacaan Doa Pendek bagi Slankers yang Tak Bisa Hadir, Cukup 15 Detik
Cukur Tottenham, Liverpool Juara Liga Inggris 2024/2025
Kepala BGN Sebut Program MBG Bakal Serap 1,5 Juta Tenaga Kerja, Separuhnya Perempuan
Profil Omara Esteghlal, Sukses Curi Perhatian Melalui Film “Pengepungan Di Bukit Duri”
Malut Dorong Limbah Kelapa Menjadi Energi Terbarukan Masa Depan