Presiden Jokowi Kembali Sambangi Balaikota Siang Ini

Rencana kedatangan RI 1 itu cukup mendadak, untuk periksa gigi.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 13 Mar 2015, 15:31 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2015, 15:31 WIB
Senyum Ahok saat Dilantik Jadi Gubernur
Presiden Jokowi memberikan ucapan selamat kepada Ahok usai acara pelantikan Gubernur di Istana Negara, Rabu (19/11/2014). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menyambangi Balaikota Jakarta siang ini. Kunjungan ini merupakan yang keempat kalinya sejak Jokowi menjadi kepala negara.

Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri (KDH KLN) Pemprov DKI M Mawardi mengatakan, agenda Jokowi hari ini adalah pemeriksaan gigi. "Seperti biasa mau periksa gigi," ujar Mawardi di Balaikota Jakarta, Jumat (13/3/2015).

Namun, ujar dia, rencana kedatangan RI 1 itu cukup mendadak. Karena pihaknya baru diberitahu siang ini. Jokowi pertama kali memeriksakan giginya pada Jumat 9 Januari 2015, kedua pada Jumat 16 Januari 2015, dan yang terakhir Senin 26 Februari 2015.

"Kami dapat kabarnya sekitar pukul 14.30 WIB. Mungkin Pak Jokowi sudah terjadwal. Tapi buat kami mendadak," ungkap Mawardi.

Pantauan Liputan6.com, beberapa Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sudah terlihat di Balaikota. Sejumlah pekerja harian lepas (PHL) juga tengah menyapu halaman Balaikota.

Beberapa keputusan penting diambil Presiden Jokowi setelah bertandang ke Balaikota. Pada kunjungan pertama 9 Januari 2015, Jokowi saat itu tidak bertemu Gubernur Ahok. Dia memeriksa gigi sekitar satu jam lebih di ruangan Pusyankes Pemprov DKI Jakarta.

Sepulang dari balaikota, beredar kabar pengangkatan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai calon kapolri. Bahkan surat pemberhentian dan pengangkatan kapolri sudah disiapkan.

Pada kunjungan kedua Jumat 16 Februari lalu, Jokowi memeriksa gigi sekitar 45 menit ditemani Ahok. Kemudian mereka melakukan pertemuan tertutup di ruang kerja Gubernur DKI Jakarta. Mereka bertemu sekitar 40 menit lebih.

Setelah pertemuan itu, Jokowi memberhentikan Sutarman sebagai kapolri. Pada kunjungan ketiga, Rabu 18 Februari kemarin, Jokowi membuat keputusan besar yakni menunjuk Badrodin Haiti sebagai calon kapolri dan mengangkat 3 pimpinan KPK sementara, baru kemudian bertemu dan semobil dengan Ahok. (Alv/Sun)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya