Liputan6.com, Jakarta - Pengendara atau driver GO-JEK kerap mendapat ancaman kekerasan dari pengemudi ojek pangkalan. GO-JEK pun membentuk Satuan Tugas (Satgas) yang berfungsi untuk menengahi ketegangan antara pengemudi ojek pangkalan dengan driver GO-JEK.
Anggota Satgas GO-JEK Dadang (42) mengatakan, semula Satgas ini dibentuk guna memberi reaksi cepat kepada pengemudi yang mengalami kecelakaan dan menertibkan pemakaian atribut GO-JEK.
"Awal dibentuknya Satgas ini untuk menangani kecelakaan dan penertiban atribut. Jadi diawasi terus driver-driver-nya yang suka enggak pakai atribut lengkap. Atau sudah enggak aktif di GO-JEK, kita ambil lagi atributnya," papar Dadang di kantor GO-JEK, Jalan Ciasem I nomor 36, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/7/2015).
Namun, di tengah teror yang berkali-kali menimpa para pengemudinya, Satgas GO-JEK akhirnya memperluas fungsi, yaitu melakukan pendekatan di daerah konflik dan menjadi moderator yang mendamaikan kedua belah pihak.
"Satgas sudah hampir 3 bulan melakukan pendekatan-pendekatan ke tukang ojek. Untuk ojek kita lakukan pendekatan persuasif, untuk bergabung sama kita. Kalau memang enggak bisa, kita kasih pengertian ke mereka," jelas Dadang.
Dadang menyatakan, konflik yang terjadi antara ojek pangkalan dengan GO-JEK sebenarnya dilatar belakangi ketidaktahuan para pengemudi ojek tentang sistem kerja di GO-JEK.
"Ojek pangkalan menolak (GO-JEK) karena ketidaktahuan mereka tentang GO-JEK seperti apa sistemnya. Yang mereka tahu kita amblil customer di daerah mereka," sambung Dadang.
Namun Dadang mengungkap, banyak pengemudi ojek di pangkalan yang akhirnya menjadi antusias bergabung di GO-JEK usai Satgas melakukan pendekatan dengan menjelaskan cara kerja GO-JEK.
"Banyak juga yang sesudah kita (GO-JEK) lakukan pendekatan, sudah paham bagaimana aturan-aturan dan peluang kerja di GO-JEK, akhirnya meninggalkan pangkalannya dan gabung," tutup Dadang. (Dry/Mut)
Cegah Intimidasi Ojek Pangkalan, GO-JEK Bentuk Satgas
Pengendara atau driver GO-JEK kerap mendapat ancaman kekerasan dari pengemudi ojek pangkalan.
diperbarui 07 Jul 2015, 10:07 WIBDiterbitkan 07 Jul 2015, 10:07 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Live dan Produksi VOD
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Arti Surat Al Quraisy: Makna dan Tafsir Lengkapnya
Ciri-ciri IMEI Terblokir: Panduan Lengkap Mengenali dan Mengatasi Masalah
Arti Surat Al Qariah: Pahami Makna dan Kandungan Surat ke-101 Al-Quran
VIDEO: Roadshow Cek Fakta Liputan6 x Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Muhammadiyah Cirebon
Cuaca Besok Rabu 19 Februari 2025: Jakarta Diprediksi Akan Berawan pada Pagi Hari
Bakwan Sayur Kol: Resep Renyah dan Kering, Tanpa Minyak Berlebihan
Arti Menyala Abangku: Makna Mendalam dan Filosofi di Baliknya
Memahami Arti Sidiq dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Ciri-ciri Iklim Tropis: Karakteristik Unik Wilayah Khatulistiwa
3 Zodiak yang Gampang Lelah, Mereka Butuh Istirahat Lebih Banyak
Ultimatum Hizbullah: Israel Harus Tarik Diri Sepenuhnya dari Lebanon Paling Lambat 18 Februari
Pengakuan Penumpang Pesawat Delta Air Lines yang Terbalik dan Terbakar di Bandara Toronto Kanada: Kami Tergantung Seperti Kelelawar