Liputan6.com, Tangerang - Cinta pada sepak bola membuat Chandra Wahyu Aji tetap menemukan semangat hidup, walau telah kehilangan satu kaki akibat kanker ganas. Remaja asal Tangerang, Banten itu mengumpulkan para penggemar sepak bola setempat, lalu mendirikan sekolah sepak bola bernama Putra Garuda Muda.
Segmen 3: Kisah Remaja Pelatih Sepak Bola Berkaki Satu
Selain melanjutkan sekolah formal dan mengelola sekolah sepak bolanya, Chandra aktif sebagai relawan.
diperbarui 10 Mei 2016, 17:27 WIBDiterbitkan 10 Mei 2016, 17:27 WIB
Selain melanjutkan sekolah formal dan mengelola sekolah sepak bolanya, Chandra aktif sebagai relawan.
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
JILF 2024: Tegas Menentang Genosida Palestina
Timses Pram-Doel Apresiasi Profesionalitas TNI-Polri di Pilkada Jakarta
Main Api Jadi Series Trending di Indonesia, Ini Daftar Para Pemain dan Sinopsis Ceritanya
Bacaan Doa Datang Haid, Amalan dan Panduan Lengkap untuk Muslimah
Daftar Negara yang Pakai Bitcoin Jadi Alat Pembayaran Sah
Ragam Kuliner Singkawang, Sajian Khas dari The Little Hong Kong
Gaya Rambut Luna Bijl Saat Makan Bakso Bareng Maarten Paes di Bali Bikin Salah Fokus
Link Live Steaming LaLiga Barcelona vs Las Palmas, Sabtu 30 November 2024 Pukul 20.00 WIB
Saham Adani Group Melonjak 19% Meski Diterjang Kasus Suap
Pemberontak Suriah Masuki Jantung Kota Aleppo, Rusia Kirim Bantuan Militer
Jirayut Gemetar Tampil di 29th Asian Television Awards Hari Pertama: Kaki Kayak Mau Copot
Tips Bijak Menggunakan Media Sosial: Panduan Lengkap untuk Pengguna Modern