Mendagri Tunggu Hasil Banding Sebelum Urus Pengunduran Diri Ahok

Tahapan proses pengunduran diri Ahok ternyata tidak berhenti setelah jaksa mencabut banding, tetapi juga menunggu proses politik ini?

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 29 Mei 2017, 06:42 WIB
Diterbitkan 29 Mei 2017, 06:42 WIB
Ahok Ingin Jakarta Tiru Ini Dari Jepang
Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menghadiri acara pembukaan Jakarta-Japan Matsuri 2014, Minggu (14/9/2014) (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyampaikan ada tahapan dalam memproses surat pengunduran diri Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dari posisinya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Salah satunya menunggu putusan kejaksaan terkait pengajuan banding.

"Tunggu Pak Jaksa Agung apakah kejaksaan masih banding atau tidak, itu satu," tutur dia usai menghadiri buka puasa bersama Partai Nasdem di DPP Partai Nasdem, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu, 28 Mei 2017.

Menurut Tjahjo, jika keputusan banding tidaknya kejaksaan terkait hukuman penjara Ahok dalam perkara kasus penodaan agama yang menjeratnya telah keluar, masih ada lagi proses lainnya. Apabila tidak banding, DPRD DKI diharap langsung mengambil langkah.

"Yang kedua, kalau kejaksaan tidak banding, kami minta segera DPRD memproses surat mundurnya Pak Ahok," jelas dia.

"Dasar surat itu termasuk dasar dari kejaksaan tidak mengajukan upaya hukum banding, sebagai dasar kami menyampaikan kepada Bapak Presiden untuk segera mengeluarkan keppresnya untuk memberhentikan Pak Ahok sebagai Gubernur," lanjut Tjahjo.

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang telah berstatus nonaktif mengajukan surat pengunduran diri sebagai Gubernur DKI Jakarta ke Presiden Jokowi dengan tembusan Mendagri pada Selasa, 23 Mei 2017.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya