Fadli Zon Nilai Jokowi Melempem Soal Rohingya, Ini Respons Istana

Johan mengatakan, tidak hanya aksi kecaman, pemerintah bahkan telah mengirim banyak bantuan bagi warga Rohingya.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 05 Sep 2017, 18:13 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2017, 18:13 WIB
Johan Budi
Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi SP (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengkritik Presiden Jokowi yang dianggap tidak melakukan aksi konkret terkait penderitaan yang dialami oleh warga etnis Rohingya di Myanmar.

Terkait kritik itu, Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi mengatakan, Indonesia telah melakukan tindakan konkret dalam membantu warga Rohingya. Tidak hanya aksi kecaman, pemerintah bahkan telah mengirim banyak bantuan bagi warga Rohingya.

Johan mengaku heran masih ada saja pihak yang melihat Indonesia tak berbuat apa-apa. "Dia mengukurnya dari mana (bisa bilang tidak melakukan apa-apa)," kata Johan saat dihubungi, Selasa (5/9/2017).

Johan mencontohkan langkah diplomasi penting yang dilakukan pemerintah RI, yaitu kunjungan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Myamnar untuk bertemu Pemimpin de facto Au San Suu Kyi dan Panglima Militer Myanmar. 

"Itu (pertemuan dengan Au San Suu Kyi) tidak bisa dilakukan oleh negara lain. Karena bisa dianggap mencampuri urusan dalam negeri Myanmar. Tapi Indonesia kan menggunakan posisinya itu untuk membantu etnis Rohingya di Rakhine State," ucap mantan Juru Bicara KPK itu. 

Di sisi lain, arus bantuan untuk Rohingya juga terus mengalir. Indonesia bekerja sama dengan seluruh lapisan masyarakat mengumpulkan bantuan untuk kemudian disalurkan ke Rohingya. 

"Itu konkret yang dilakukan. Jadi, bagaimana dituduh tidak melakukan apa-apa," ucap Johan.

Kritik Fadli Zon

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon sempat berkicau melalui akun Twitter resminya.

Dia mengkritik tidak kunjung ada aksi konkret dari pemerintah Indonesia terhadap Rohingya.
Padahal, yang tengah menjadi sasaran kekerasan adalah kaum muslim di Myanmar.

"Diplomasi politik luar negeri RI dlm soal Rohingya sangat melempem,tak menunjukkan gesture negara besar di ASEAN sendiri. @Portal_Kemlu_RI," tulis Fadli, Minggu, 3 September 2017.

"Rezim ini kelihatan tak mendukung masyarakat #rohingya yg jadi korban pengusiran n pembantaian. Apakah krn kebetulan mereka muslim?" lanjut Fadli.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya