Perabotan Sudah Tidak di Rumah Dinas, Kapan Djarot Pindah?

Petugas menuturkan, barang-barang milik Djarot diangkut truk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

oleh Ika Defianti diperbarui 13 Okt 2017, 15:42 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2017, 15:42 WIB
Suasana rumah dinas Gubernur DKI Jakarta di Menteng. (Liputan6.com/Ika Defianti)
Suasana rumah dinas Gubernur DKI Jakarta di Menteng. (Liputan6.com/Ika Defianti)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan menyelesaikan masa jabatannya pada 15 Oktober 2017. Sejak beberapa hari lalu, ia bersama istri dan ketiga anaknya telah mengemasi perabotan untuk dipindahkan dari rumah dinas.

Djarot bersama keluarga memang menempati rumah dinas yang berlokasi di Jalan Taman Suropati Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat setelah dia dilantik menjadi orang nomor satu di Ibu Kota.

Saat Liputan6.com mencoba mendatangi rumah dinas tersebut, petugas Pamdal Pemerintah Provinsi (Pemprov) yang berjaga menyatakan, perabotan sudah mulai dipindahkan sejak Senin, 9 Oktober 2017.

"Itu dari Senin sampai Selasa pindahannya," ucap Hariyanto di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, Jumat (13/10/2017).

Ia menuturkan, barang-barang milik Djarot diangkut truk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dari Setiabudi. Hariyanto mengaku, mendapat informasi rencana Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan akan menempati rumah tersebut.

Namun, hingga saat ini dia belum mengetahui kepastian kapan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu memindahkan perabotannya ke rumah dinas di Taman Suropati.

"Belum tahu, cuma yang pasti pelantikan itu. Belum tahu juga langsung pindah apa gimana," ujar dia.

Hariyanto menyatakan, belum ada aktivitas persiapan apapun untuk menyambut kedatangan Anies dan keluarga.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Foto Diturunkan

Menyambut kedatangan Gubernur dan Wakil Gubernur baru, Balai Kota DKI Jakarta berbenah dalam seminggu ini. Pengecatan hingga perbaikan plafon dilakukan untuk menyambut Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

Pantauan Liputan6.com, pengecatan dilakukan dari pendopo Balai Kota. Masuk ke ruang kerja gubernur, tampak ada pergantian wallpaper di ruangan tersebut.

Selain itu, foto-foto Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sudah diturunkan dari dinding ruangan yang sebelumnya ditempati.

"Ruangan gubernur kita ganti memang wallpaper-nya, ada yang sudah mengelupas soalnya," kata Kepala Biro Umum, Firmansyah, di Balai Kota Jakarta, Jumat 13 Oktober 2017.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya