Tabrakan Setya Novanto, Kecelakaan Pertama di Jalan Permata

Seorang warga setempat bernama Sofi mengatakan, kondisi jalanan saat Setya Novanto kecelakaan sedang sepi.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Nov 2017, 18:03 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2017, 18:03 WIB
Setya Novanto
Lokasi kejadian kecelakaan Setya Novanto yang tertangkap Google Maps. Liputan6.com/Jeko Iqbal Reza

Liputan6.com, Jakarta Seorang warga di lokasi tempat terjadinya kecelakaan Setya Novanto mengungkapkan, saat itu terjadi kodisi jalanan sedang sepi.

"Jalanan sih sepi. Cuma ada mobil itu," kata Sofi, warga yang tempat tinggalnya tepat di depan lokasi kecelakaan.

Sofi mengaku sedang berada di dalam rumah ketika mendengar suara tabrakan di depan rumahnya. Pemilik rumah nomor Q26 ini pun keluar dan melihat satu mobil menabrak tiang lampu jalan. Ia tidak tahu penumpang mobil tersebut adalah Ketua DPR Setya Novanto.

"Ada suara langsung keluar saya," ucap Sofi, Jakarta, Jumat (17/11/2017).

Tersangka korupsi e-KTP, Setya Novanto, mengalami kecelakaan, tepatnya di Jalan Permata Berlian 1, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis 16 November 2017 malam.

Mobil Fortuner yang ditumpangi Setya Novanto menabrak tiang lampu setelah sebelumnya menyenggol pohon di kanan jalan. Terlihat, kulit pohon mengelupas dan tiang lampu bergeser sedikit karena trotoarnya retak.

Fortuner itu dikemudikan Hilman Mattauch, salah satu wartawan Metro TV.

Santosa, pengendara motor yang setiap hari melewati Jalan Permata Berlian 1 mengaku heran dengan kecelakaan tersebut. Pasalnya, banyak tikungan dan perempatan di jalan tersebut.

"Saya lewat sini setiap hari. Enggak mungkin ngebut kalau di sini mah. Ada-ada aja, ya kan?" ucap Santosa. 

 

Warga Kaget

Selain itu, posisi tiang lampu yang ditabrak mobil Setya Novanto berada di pinggir perempatan. Kemudian, 50 meter ke arah timur adalah perempatan besar Jalan Panjang.

"Depan kan perempatan ada lampu merah. Biasanya mobil sampai sini macetnya. Biasanya pelan sih orang-orang. Tapi enggak tau ya kalau waktu sepi," ujar Marni pekerja kantor yang biasa melewati Jalan Permata Berlian 1.

Eli, perawat tanaman kompleks, mengaku kaget dengan peristiwa kecelakaan tersebut. Menurut dia, sejak tahun 70-an baru kali ini ada kecelakaan di Jalan Permata Berlian 1.

"Saya udah dari tahun 70 di sini. Ini baru pertama kali nih kecelakaan. Kecelakaan nabrak tiang lagi," ucap Eli.

Eli menambahkan, di jalan kompleks tersebut, mobil biasa lewat dengan kecepatan rendah.

"Ini kan jalan kompleks, Mas, enggak bisa ngebut. Mungkin lampu lagi ijo kali ya, jadi kosong," sebut Eli.

Hal senada juga disampaikan oleh Sofi, "Sebelumnya memang belum pernah (ada kecelakaan)." (Andri Setiawan)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya