Sandiaga: Semua Pelaku Transportasi Dukung Penataan Tanah Abang

Sandiaga Uno menyatakan, jalan menuju penataan kawasan Tanah Abang mulai berjalan mulus.

oleh Ika Defianti diperbarui 24 Nov 2017, 11:03 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2017, 11:03 WIB
Sandiaga Uno
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan semua pihak terkait menunjukkan tanggapan positif. Jalan menuju penataan kawasan Tanah Abang pun mulai berjalan mulus. 

Ia memberi penekanan pada moda transportasi yang beroperasi di sekitar Stasiun Tanah Abang. Sebab, pengguna kereta api yang beralih moda transportasi merupakan simpul kepadatan di sana.

"Ditanya ke mikrolet (mereka) mau gabung, Pak Wali Kota juga sudah bicara, Pak Kadishub juga ada. Ojek pangkalan juga mendukung," kata Sandiaga di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (24/11/2017).

Beberapa waktu lalu, Pemprov menyatakan akan menggandeng PT Kereta Api Indonesia untuk melakukan penataan. Sandi sendiri tadi pagi menyempatkan memantau situasi di Tanah Abang. Ia mengevaluasi kondisi infrastruktur di sana.

Tempat ojek online menunggu penumpang, menurut dia, terlalu sempit. Karena itu, diperlukan perluasan.

"Mungkin dengan kerja sama dengan KAI untuk memberikan tempat untuk mikrolet dan Transjakarta bisa mengambil penumpang," jelas Sandiaga Uno.

 

Mimpi Sandiaga

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menginginkan pusat perbelanjaan di Tanah Abang, Jakarta Pusat, seperti yang ada di Istanbul, Turki. Jadi, nantinya Tanah Abang dapat bersaing dengan pusat perdagangan di kota-kota besar di dunia.

"Skalanya nanti seperti Grand Bazaar Istanbul, seperti pusat-pusat yang ada di kota besar dunia lainnya," ucap Sandiaga di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu 15 November 2017.

Sandiaga menjelaskan, untuk mencapai hal itu pihaknya akan menerapkan konsep transit oriented development (TOD), yakni kawasan itu akan terintegrasi dengan transportasi publik lainnya di Ibu Kota.

"Kuncinya bagaimana kita menghadirkan integrasi transportasi maupun kegiatan sosial ekonomi," ujar dia.

Tak hanya itu, Sandiaga juga menginginkan pusat perbelanjaan terbesar di Asia Tenggara itu kembali menjadi sejarah dalam perekonomian atau perdagangan.

"Kita mendorong agar Tanah Abang kembali sebagai sejarah, pusat ekonomi, commerce terbesar," jelas dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya