Hendropriyono: Wapres 2019, Orang Muda dan Didukung Partai Islam

AM Hendropriyono menyebut Presiden 2019-2024 adalah sosok muda yang pengalaman.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 29 Des 2017, 16:22 WIB
Diterbitkan 29 Des 2017, 16:22 WIB
Hendropriyono
Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) AM Hendropriyono. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) AM Hendropriyono mengungkapkan ramalannya soal siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024.

Hal ini disampaikannya dalam acara Syukuran PKPI, yang juga memaparkan "Perkembangan Keadaan Stratejik serta Kemungkinan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024" di Gedung Wijayakusuma, Cipayung, Jakarta.

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu menyebut presiden 2019-2024 adalah sosok muda yang pengalaman, serta didukung dari partai nasionalis.

"Presiden yang akan datang adalah seorang muda dan berlatar belakang sipil yang dinilai publik sebagai nasionalis moderat," ucap Hendropriyono di lokasi, Jumat (29/12/2017).

Dia menuturkan, nantinya capres ini akan mendulang suara dari partai-partai nasionalis. Ia, ucap Hendropriyono, dianggap piawai membawa arah Indonesia ke depan.

"Orang ini syarat dengan pengalaman dan keberhasilan di dalam memimpin masyarakat dari tataran demi tataran. Bukannya yang ujug-ujug. Baru datang dari comberan, enggak. Dari dirinya diharapkan masyarakat membawa republik ini dengan piawai. Administrasi publik yang bersifat makro. Elektabilitasnya 2019 datang dari partai-partai berbasis nasionalisme.

Dia juga menyebut untuk wapres juga seorang yang muda. Kemudian ahli di bidang ekonomi dan perdagangan.

"Wakil presiden adalah seorang muda yang dinilai publik sebagai internasionalis di bidang ekonomi dan perdagangan untuk membawa kebijakan mikro dan sektor rill serta bisnis," ungkap Hendropriyono.

 

Suara dari Partai Islam

Ketum Baru PAPPRI A.M HendropriyonoKetum Baru PAPPRI A.M Hendropriyono
Ketum Baru PAPPRI, A.M Hendropriyono. (Surya Hadiansyah)

Hendropriyono juga mengatakan, wapres ini suaranya di 2019 akan diperolah dari partai Islam. "Elektabilitasnya datang dari partai Islam," tambah dia.

Dalam acara tersebut turut hadir Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno yang juga pendiri PKPI, kemudian Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang, Ketua Umum ICMI Jimly Asshiddiqie, Ketua Komisi I DPR RI yang juga politikus PKS Mahfudz Siddiq. Hadir pula Pemimpin Redaksi Indosiar, SCTV, dan Liputan6.com Mohammad Teguh, serta tamu undangan dan kader PKPI.

Harapan Pendiri PKPI

Koalisi Jokowi-JK Hadiri Rakornas PKPI
Jokowi tampak duduk disamping Ketua Umum PKPI Sutiyoso. Sedangkan JK duduk disamping mantan Wapres Try Sutrisno, Jakarta, (26/9/14). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sementara itu, pendiri Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) yang juga Wakil Presiden ke-6 RI, Try Sutrisno, berharap partainya bisa menyongsong tahun politik dengan hasil yang gemilang.

Hal ini disampaikannya dalam acara Syukuran PKPI. Dia juga memaparkan perkembangan keadaan strategic serta kemungkinan usulan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024 oleh Ketum PKPI AM Hendropriyono di Gedung Wijayakusuma, Cipayung, Jakarta.

"PKPI harus siap menyongsong tahun 2018 dan 2019 dengan hasil yang gemilang. PKPI maju, menang, kokoh dan kuat," ucap Try di lokasi, Jumat (29/12/2017).

Dia juga bersyukur, partainya bisa lolos administrasi dan verifikasi pemilu 2019 oleh KPU. Karena itu, Hendropriyono meminta agar jajaran PKPI menyiapkan hal selanjutnya, yaitu kepengurusan di daerah.

"Semoga ini prosesnya diluluskan. Sehingga hasilnya insyaallah 2018, PKPI dizinkan sebagai peserta pemilu," harap Try.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya