Liputan6.com, Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memiliki cara unik menyampaikan pesannya kepada masyarakat. Mereka menggelar kampanye keselamatan berlalu lintas dengan cara bernyanyi dan berjoget bersama masyarakat.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengatakan, acara kampanye tersebut rutin dilakukan jajarannya setiap momen hari bebas kendaraan bermotor atau car free day (CFD) di akhir pekan. Pesan-pesan disampaikan dengan selingan hiburan musik yang disajikan Cakra Metro Band.
Baca Juga
"Ini menyampaikan pesan-pesan kepada masyarakat agar tertib berlalu lintas dan taat peraturan," ujar Halim saat meninjau kegiatan tersebut di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu (28/1/2018).
Advertisement
Melalui kampanye ini diharapkan semua masyarakat bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dengan mematuhi tata tertib dan peraturan yang berlaku.
Acara musik dipilih agar masyarakat bisa semakin dekat dengan polisi. Keberadaan polisi tidak lagi dianggap sebagai sosok yang menakutkan dan harus dihindari.
Pantauan Liputan6.com, aksi band dari Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya ini cukup menyita perhatian ribuan warga Jakarta yang berlalu-lalang di CFD. Puluhan warga lainnya memilih mendekat dan berjoget bersama polisi.
Warga juga diberi kesempatan bernyanyi dan request lagu sesukanya. Beberapa polwan bersepeda yang mejeng di depan pos polisi Bundaran HI tak luput dari sasaran berswafoto atau selfie bersama warga.
Perpanjang SIM dan STNK
Polisi selalu meningkatkan kepercayaan publik melalui sektor pelayanan masyarakat. Polisi menjemput bola dalam memberikan pelayanan masyarakat di tempat-tempat ramai, termasuk di area CFD.
"Di samping kampanye, kami juga ada layanan SIM keliling dan Samsat keliling," kata Halim.
Layanan ini dilakukan secara rutin setiap momen CFD di akhir pekan. Pelaksananya pun digilir dari Polres-polres yang ada di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
"Hari ini SIM kelilingnya dari Jakarta Barat, Samsatnya dari Jakarta Pusat, nanti bergilir setiap Minggu dari Jaktim, Jakut, Jaksel," sambung dia.
Layanan SIM di sini telah menggunakan sistem daring atau online. Sehingga seluruh warga Indonesia bisa melakukan perpanjangan di outlet SIM keliling ini.
"Dari daerah mana saja bisa. Tapi hanya perpanjangan, kalau membuat baru ya di Satpas SIM Daan Mogot," ucap Halim.
Sejumlah warga cukup antusias memanfaatkan fasilitas layanan SIM keliling dan STNK keliling ini. Proses pengurusannya pun cukup singkat, hanya memakan waktu sekitar 5-10 menit.
"Perpanjangan SIM bisa 5-10 menit, tapi harus ngantre," pungkas Halim.
Advertisement