Petugas Masih Cari 2 Korban Penembakan KKB di Jalur Trans Papua

Dari keterangan mereka, Kodam 17 Cenderawasih menyatakan 1 Desember 2018 lalu 40 anggota kelompok separatis bersenjata menculik 25 pekerja dari Distrik Yigi.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 05 Des 2018, 13:54 WIB
Diterbitkan 05 Des 2018, 13:54 WIB

Liputan6.com, Papua - Empat pekerja PT Istaka Karya berhasil dievakuasi dari Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, menuju Wamena, Papua, menggunakan helikopter MI 17 TNI. Tiga dari empat orang itu menderita luka tembak.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (5/12/2018), mereka dievakuasi bersama dengan delapan warga sipil lain dari Distrik Mbua yang situasinya juga terancam akibat ulah kelompok separatis bersenjata.

Dari keterangan mereka, Kodam 17 Cenderawasih menyatakan 1 Desember 2018 lalu 40 anggota kelompok separatis bersenjata menculik 25 pekerja dari Distrik Yigi.

Keesokan harinya 19 orang tewas ditembak, dua masih belum diketahui nasibnya dan empat orang selamat karena berhasil sampai di Pos Yalet 755 di Distrik Mbua.

"19 orang telah meninggal dunia dibunuh secara keji oleh kelompok separatis senjata. 4 orang yang selamat meloloskan diri dan 2 masih kita cari keberadaannya," kata Wakapendam 17 Cendrawasih Letkol Dax Sianturi.

Hingga kini, ratusan personel gabungan TNI dan Polri masih terus berupaya menuju ke Distrik Yigi untuk mengevakuasi jasad 19 pekerja PT Istaka Karya yang tewas di tangan kelompok separatis bersenjata itu. (Rio Audhitama Sihombing) 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya