4 Lantai Gedung Terbakar, Kemenkumham Pastikan Kondisi Server Aman

Aktivitas Sekretariat Jenderal Kemenkumham tetap berjalan seperti biasa. Adapun pelayanan online dipindahkan ke lobi gedung.

oleh Jennar Kiansantang diperbarui 08 Jan 2019, 10:23 WIB
Diterbitkan 08 Jan 2019, 10:23 WIB
Pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di Gedung Kemenkumham (Dok. Istimewa)
Pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di Gedung Kemenkumham (Dok. Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran melanda empat lantai gedung di Kementerian Hukum dan HAM, Selasa (8/1/2019). Api muncul pada pukul 05.15 WIB.

Api membakar ruang server di lantai 4,5,6, dan 7. Kepala Biro Humas, Hukum dan Kerja Sama Kemenkumham, Bambang Wiyono membenarkan, titik api bermula di lantai 4.

Pengamanan gedung segera melakukan koordinasi dengan Pemadam Kebakaran. "Setengah jam api sudah dapat dikendalikan," kata Bambang.

Ia juga meluruskan berita yang beredar bahwa server kemenkumham terbakar. Menurutnya, sever dalam kondisi aman.

"Server sampai hari ini aman, hanya sedang dinonaktifkan untuk sementara," katanya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Pelayanan Berjalan Normal

Seluruh jendela ventilasi di lantai yang terbakar dibuka untuk mengurangi asap di lokasi kejadian. Bambang mengatakan penyebab kebakaran masih didalami pihak Damkar.

"Ruangan mana saja yang kena dampak dan seberapa parah kerusakan masih di dalami tim Damkar dan tim Kemenkumham di lokasi" Jelas Bambang Wiyono.

Aktivitas Sekretariat Jenderal tetap berjalan seperti biasa. Adapun pelayanan online dipindahkan ke lobi gedung.

"Pelayanan online kesekjenan yang terkena dampak sedang dilakukan verifikasi koneksi terlebih dahulu sebelum up server," Kata Bambang.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya