Hunian DP 0 Rupiah Pemprov DKI, Rusunami Klapa Village Baru Terisi 168 Unit

Rusunami Klapa Village merupakan program pertama Samawa dengan tanpa uang muka (DP) nol rupiah yang telah diresmikan Pemprov DKI Jakarta pada 2018.

oleh Ika Defianti diperbarui 07 Jul 2020, 12:23 WIB
Diterbitkan 07 Jul 2020, 12:22 WIB
Rumah DP 0 Rupiah
Suasana rusunami Tower Samawa Klapa Village di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Selasa (3/9/2019). Program rumah DP 0 Rupiah Samawa Klapa Village tersedia dalam 3 tipe, mulai dari tipe studio dengan luas 21m2 hingga 35m2 untuk tipe dua kamar tidur. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Sarjoko menyatakan dari total 780 unit di Rusunami Klapa Village, Jakarta Timur, baru 168 unit yang berpenghuni.

Rusunami Klapa Village merupakan program pertama Samawa dengan tanpa uang muka (DP) nol rupiah yang telah diresmikan Pemprov DKI Jakarta pada 2018.

"Untuk akad kredit sudah 252 pemohon, yang sudah ditempati 168 unit," kata Sarjoko saat dihubungi soal Rusunami Klapa Village, Selasa (7/7/2020).

Sementara itu, kata dia, saat ini Pemprov DKI Jakarta telah bekerja sama dengan Perum Perumnas untuk pemasaran unit DP nol rupiah di Rusunami Bandar Kemayoran, Jakarta Utara dan Sentraland Cengkareng, Jakarta Barat.

Sarjoko menyebut masyarakat dapat mengajukan untuk dua lokasi tersebut mulai Sabtu 4 Juli 2020 lalu. Untuk jumlah unitnya pun terbatas.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Di Kemayoran dan Cengkareng

Untuk hunian di Rusunami Bandar Kemayoran, Jalan Rajawali Utara, Pademangan terdapat 30 unit yang ditawarkan dengan ukuran 27 meter persegi.

Harga yang ditawarkan yakni Rp 285.120.000 ditambah Iuran Pemeliharaan Lingkungan (IPL) sebesar Rp 10.000 per bulannya.

"Sedangkan untuk di Sentraland Cengkareng, Jakarta Barat total hunian yang ditawarkan sebanyak 64 unit," jelasnya.

Ukuran satu unit yang ditawarkan yakni tipe satu kamar dengan luas 21 meter persegi. Sedangkan harga yang ditawarkan berkisar Rp 198 juta ditambah IPL sebesar 12.000 setiap bulan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya