Munarman FPI Sebut Rizieq Shihab akan Banyak Kegiatan di Indonesia

Munarman mengatakan, akan banyak kegiatan yang dilakukan pendiri FPI Rizieq Shihab usai sampai di Indonesia.

oleh Yopi Makdori diperbarui 06 Nov 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 06 Nov 2020, 10:00 WIB
20161123-Rizieq-Shihab-Usai-Penuhi-Panggilan-Bareskrim-Jakarta-FF
Pimpinan FPI, Muhammad Rizieq Shihab menyapa awak media usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim, Jakarta, Rabu (23/11). Rizieq diperiksa sebagai saksi ahli dalam kasus penistaan agama yang diduga dilakukan Ahok. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) FPI, Munarman mengatakan, akan banyak kegiatan yang dilakukan pendiri FPI Rizieq Shihab usai sampai di Indonesia.

Diketahui, Rizieq Shihab, sudah mendeklarasikan jadwal kepulangannya. Sesuai jadwal penerbangan, dia tiba di Tanah Air pada 10 November 2020.

"Tentu banyak yang dikerjakan," kata Munarman kepada Liputan6.com, Kamis 5 November 2020 malam.

Dia menuturkan, bahwa Rizie Shihab memiliki pesantren yang harus diurusnya. Apalagi sosoknya merupakan guru dan seorang dai.

"Beliau punya pesantren, beliau guru, beliau dai," ungkap Munarman.

Saat disinggung soal rencana revolusi yang dimaklumatkan Rizieq Shihab, Munarman enggan untuk menjawabnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tak Dihalangi Pulang

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md menegaskan pemerintah tak pernah menghalangi kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab ke Tanah Air.

"Bahwa Habib Rizieq sendiri mau pulang, kita tidak pernah menghalangi, bahwa dia terhalang pulang, itu urusan dia dengan Pemerintah Arab Saudi. Jika sekarang sudah selesai ya pulang saja. Kita kan tidak pernah menghalangi pulang," kata Mahfud, Kamis, (5/11/2020).

Menurut dia, pemerintah akan membuat pengamanan secara reguler bila ada perkumpulan massa di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini mengingatkan agar pengikut Rizieq bisa tertib dan tidak membuat kerusuhan.

"Kalau sampai membuat kerusuhan berarti bukan pengikutnya Habib Rizieq, pemerintah akan bertindak tegas," kata Mahfud.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya