Kapolda Metro Jaya: Covid Bukan Aib, Tak Perlu Malu Jika Tertular

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menegaskan, Covid-19 bukanlah sebuah aib. Oleh karena itu, Fadil berharap semua pihak transparan dengan hal tersebut.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 03 Des 2020, 15:44 WIB
Diterbitkan 03 Des 2020, 12:16 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran berkunjung ke Markas Polsek Cengkareng, Jakarta Barat
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran berkunjung ke Markas Polsek Cengkareng, Jakarta Barat. (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menegaskan, Covid-19 bukanlah sebuah aib. Oleh karena itu, Fadil berharap semua pihak transparan dengan hal tersebut.

"Positif Covid-19 bukanlah aib, bukanlah sesuatu yang harus membuat kita malu. Kita bisa mengetahui kondisi tubuh, kita melindungi diri kita dan melindungi orang lain, kita berperan dalam memutus mata rantai Covid-19," kata Fadil dalam keterangan resminya, Kamis (3/12/2020).

Fadil sendiri mengaku kerap melakukan tes swab berkala. Hasil teranyarnya keluar pada 2 Desember 2020, dan dinyatakan negatif Covid-19.

"Saya atas kesadaran sendiri melakukan tes swab, alhamdulillah hasil 2 Desember sudah keluar dan dinyatakan negatif," jelas Fadil.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Ajak Patuhi Protokol Kesehatan

Fadil mengajak, semua pihak di Ibu Kota Jakarta dan sekitarnya, bisa terus menerapkan protokol kesehatan. Kuncinya, menurut Fadil, dengan memperkat 3M.

"Jadi mari bekerja sama, kita jaga Jakarta dengan terus menerapkan prokes, 3M menggunakan masker, menjaga jarak hindari kerumunan, mencuci tangan di air mengalir minimal 20 detik," jenderal polisi bintang dua ini menandasi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya