Korban Kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 Okky Bisma Teridentifikasi dari Sidik Jari

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri, Senin (11/1/2021) sore, mengidentifikasi satu korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air bernomor penerbangan SJ 182.

oleh Yopi Makdori diperbarui 11 Jan 2021, 20:05 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2021, 20:05 WIB
FOTO: 3 Kantong Jenazah Temuan Kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 Tiba di RS Polri
Tim forensik membawa kantong jenazah berisi serpihan Sriwijaya Air SJ 182 dan diduga tubuh korban dari ambulans di RS Polri, Jakarta, Minggu (10/1/2021). RS Polri menerima tiga kantong jenazah berisi serpihan pesawat dan diduga tubuh korban untuk diidentifikasi. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri, Senin (11/1/2021) sore, mengidentifikasi satu korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air bernomor penerbangan SJ 182. Korban diketahui atas nama Okky Bisma, seorang pria asal Kramatjati, Jakarta Timur.

Kapus Inafis Polri, Brigjen Pol Hudi Suryanto menerangkan, identitas Okky terungkap berkat bantuan data dari Direktor Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil).

Menurut dia, database E-KTP milik Dukcapil dapat menerangkan identitas melalui bagian tubuh korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 itu.

"Ini kami dapat berkat adanya kerja sama, sinergitas yang terjalin antar semua stakeholder yang terkait, khususnya Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil. Sehingga data-data ini kita dapat dari data E-KTP, oleh karena itu E-KTP ini penting manakala ada hal-hal yang tak seperti ini," kata Hudi di RS Polri, Jakarta, Senin (11/1/2021).

Hudi mengungkap pencocokan dilakukan dengan sidik jari korban.

Dia menuturkan, jari tangan kanan Okky ditempelkan ke sebuah alat yang terhubung dengan database kependudukan. Saat itu, langsung muncul sejumlah nama.

Dari beberapa nama yang muncul itu, lanjut dia, satu nama ada dalam daftar manifes penumpang Sriwijaya Air.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Data Lain pun Cocok

Kemudian, petugas mencocokkan alamat, jenis kelamin dan agama untuk memperkuat dugaan tersebut dengan data yang ada di manifes penumpang.

"Di manifes yang kita terima dari Sriwijaya Air, nama Okky Bisma itu ada di nomor urut empat. Sama identitasnya dengan Okky Bisma yang kami dapat di alat kami," papar Hudi.

Hudi mengungkap, Okky merupakan pria kelahiran Jakarta 12 Desember 1991. Selain data itu, ada juga data soal agama alamat lengkap, serta golongan darah yang sesuai dengan data postmortem Okky.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya