Jokowi Minta Dukungan Ulama NU Sukseskan Program Vaksinasi Covid-19

Jokowi meminta para ulama ikut memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat terkait vaksinasi Covid-19.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 27 Feb 2021, 23:11 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2021, 23:11 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan ucapan selamat kepada Nahdlatul Ulama (NU) di peringatan hari lahir (harlah) ke-95 salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia tersebut pada Sabtu, 30 Januari 2021. (Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta dukungan para ulama dan keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) untuk menyukseskan program vaksinasi Covid-19. Hal ini disampaikan Jokowi saat menghadiri hari lahir (Harlah) ke-98 NU secara virtual, Sabtu (27/2/2021).

"Kami mohon dukungan para ulama dan keluarga besar NU untuk ikut membantu pemerintah dalam menyukseskan program vaksinasi nasional ini dan mohon bantuan untuk memberikan informasi yang akurat kepada umat," ujar Jokowi dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Sabtu.

Dia menyadari bahwa pandemi Covid-19 yang melanda 215 negara di dunia telah memberi dampak luar biasa kepada masyarakat Indonesia. Bukan hanya di sektor kesehatan, pandemi juga membawa dampak perekonomian yang mengakibatkan banyak warga kehilangan pekerjaan dan penghasilan.

"Saya tahu selama pandemi ini ada jutaan Nahdliyin yang terdampak. Ada ribuan pesantren dan lembaga pendidikan agama Islam yang juga terdampak," katanya.

Untuk itu, kata dia, pemerintah berupaya keras untuk meringankan dampak ekonomi yang dirasakan masyarakat akibat pandemi Covid-19. Mulai dari, menggelontorkan sejumlah program bantuan sosial, program padat karya, dan kebijakan pemulihan ekonomi nasional lainnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Beri Bantuan Pendidikan Pesantren

179 santri di Pondok Pesantren Nurul Hidayah, Kebumen dinyatakan sembuh Covid-19. (Foto: Liputan6.com/Humas Polres Kebumen)
179 santri di Pondok Pesantren Nurul Hidayah, Kebumen dinyatakan sembuh Covid-19. (Foto: Liputan6.com/Humas Polres Kebumen)

Bagi kalangan pesantren sendiri, pemerintah memberikan bantuan operasional pendidikan pesantren. Selain itu, bantuan pembelajaran daring, insentif guru pondok pesantren, dan masih terdapat beberapa program lain.

"Sementara itu untuk tahun 2021 ini, pemerintah menambah dukungan infrastruktur, pendampingan, pelatihan, dan pengembangan model bisnis untuk mewujudkan kemandirian ekonomi pesantren sebagaimana amanat UU Pesantren," jelas Jokowi.

Kendati begitu, dia mengaku bersyukur bangsa Indonesia dapat tetap tangguh dan bergotong royong, saling membantu tanpa melihat perbedaan di tengah situasi krisis akibat pandemi. Jokowi pun berterima kasih kepada keluarga besar NU yang berperan penting untuk memastikan kesehatan dan keselamatan masyarakat.

Dia mengatakan keluarga besar NU turut membantu pemerintah mengatasi pandemi Covid-19 di tingkat akar rumput. Jokowi menuturkan kebersamaan dan kolaborasi serupa ini memang dibutuhkan di masa pandemi.

"Saya mengucapkan selamat hari lahir ke-98 Hijriah Nahdlatul Ulama yang jatuh pada tanggal 16 Rajab. Puncak harlah ini akan menjadi wasilah untuk mengukuhkan tali persaudaraan, _ukhuwah islamiyah_, dan _ukhuwah wathaniyah_ yang merupakan modal utama ketangguhan bangsa Indonesia," tutur Jokowi.


3 Cara Vaksin Covid-19 Picu Kekebalan Tubuh

Infografis 3 Cara Vaksin Covid-19 Picu Kekebalan Tubuh. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 3 Cara Vaksin Covid-19 Picu Kekebalan Tubuh. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya