Anies Baswedan: Setelah Operasi Zebra 2021 Tak Ada Knalpot Bising di Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku mendukung penuh adanya operasi zebra tahun 2021 yang akan dilaksanakan oleh Polda Metro Jaya. Yakni terkait larangan penggunaan knalpot bising pada kendaraan.

Anies mengharapkan ketaatan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan dapat diterapkan saat berlalu lintas.

"Kami ingin mengajak kepada semua mumpung ini adalah babak baru selama beberapa waktu kita mengurangi mobilitas, mengurangi kegiatan di luar rumah, banyak bekerja di rumah. Di babak baru ini jadikan kesempatan sebagai babak baru untuk disiplin, berdisiplin lalu lintas,"kata Anies di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (15/11/2021).

Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengharapkan nantinya Jakarta dapat menjadi kota yang berbudaya. Salah satu indikatornya yakni kebiasaan masyarakatnya dalam menggunakan fasilitas umum.

"Kita mendukung penuh dan semoga sesudah opersi zebra 2021 ini maka kendaraan lebih tertib, kenalpot yang bising tiada lagi dan penggunaan atribut sesuai dengan ketentuan," jelas Anies.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran melarang keras penggunaan knalpot bising pada kendaraan. Tak hanya masyarakat, peringatan ini juga ditujukkan kepada anggota Polri di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Pernyataan itu disampaikan saat memimpin apel Operasi Zebra Jaya 2021 di Lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, Senin (15/11/2021).

"Dalam operasi ini kita melakukan penegakan hukum dengan melakukan tilang kepada masyarakat yang melanggar lalu lintas. Jangan sampai kita sebagai anggota Polri malah melakukan pelanggaran seperti misalnya menggunakan knalpot bising," kata Fadil.

Fadil menekankan, mulai bersikap disiplin dari diri sendiri. Berilah contoh yang baik kepada masyarakat sebelum menegakkan aturan berlalu lintas.

"Jadi saya berharap seluruh anggota menertibkan dirinya sebelum menertibkan masyarakat," ujar dia.