Dukung Airlangga, Gema Ormas MKGR Ungkap Strategi Pemenangan di Pilpres 2024

Pimpinan dan pengurus baru DPP Gema Ormas MKGR juga diharapkan oleh Adies agar mampu melakukan perekrutan kalangan milenial dan alfa untuk menjadi kader Ormas MKGR.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Nov 2021, 14:28 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2021, 14:24 WIB
MKGR
Pelantikan pengurus Gema Ormas MKGR di Grha MKGR Beta, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Kamis (18/11/2021). (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto mendapat dukungan penuh dari Pengurus Badan Pimpinan Pusat Generasi Muda Ormas MKGR masa bakti 2020-2025 yang baru saja dilantik untuk maju sebagai Presiden RI pada Pilpres 2024 mendatang.

Hal itu diungkapkan oleh Ketum DPP Ormas MKGR Adies Kadir dalam sambutan ketika melantik pengurus Gema Ormas MKGR di Grha MKGR Beta, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Kamis (18/11/2021).

"Sesuai pesan dari Airlangga Hartarto kepada saya bahwa Ormas MKGR serta Gema Ormas MKGR harus mendukung selalu Partai Golkar, maka kami sepakat untuk mendukung beliau jadi Presiden RI pada Pilpres 2024 mendatang." Ujar Ketum DPP Ormas MKGR Adies Kadir dalam keterangan tertulisnya.

Terkait faktor elektabilitas Airlangga Hartarto, Adies Kadir mengaku tak mesti melihat dari faktor elektabilitas tersebut.

"Kami lebih melihat berapa banyak para capres nanti didukung oleh partai. Jadi biar saja orang melihat survei capres itu tinggi tidak masalah. Yang jadi pertanyaan kan partainya yang mana? Jadi kami tidak berpikir ke situ dulu. Kami kerja saja dulu untuk melebarkan organisasi kami. Kami tidak risau dengan survei tinggi tapi yang penting partainya." Imbuh Adies.

Namun sebagai upaya menjaring suara dari internal Gema Ormas MKGR itu sendiri, Adies sudah menargetkan kepada pengurus baru agar bisa memenuhi angka minimal di setiap provinsi, kabupaten/kota, kecamatan hingga tingkat ranting.

Sementara itu Ketua Umum DPP Gema Ormas MKGR Yudi Betaubun mengaku siap juga untuk memenangkan Ketum Golkar Airlangga Hartarto pada Pilpres mendatang. Karena itu dia dan jajaran pengurus sudah memiliki strategi pemenangan, salah satunya adalah dengan melakukan konsolidasi dahulu ke daerah-daerah.

"Jadi kami akan menjalankan amanat dari Ketum untuk melakukan konsolidasi dulu ke daerah. Kami yakin generasi milenial dan alfa sebagai penentu siapa yang akan memimpin negara ini nanti." Ujar Yudi.

Kemudian terkait pelantikan pengurus baru Gema Ormas MKGR, Yudi Betaubun bersama seluruh pengurus baru harus melakukan konsolidasi ke daerah setelah mereka dilantik oleh Ketum DPP Ormas MKGR.

"Setelah pimpinan dan pengurus baru ini kami lantik, selanjutnya akan ada konsolidasi ke 34 provinsi dan tahun 2022 sudah selasai." Ujar Adies Kadir.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Rekrut Kalangan Milenial

Pimpinan dan pengurus baru DPP Gema Ormas MKGR juga diharapkan oleh Adies agar mampu melakukan perekrutan kalangan milenial dan alfa untuk menjadi kader Ormas MKGR.

"Dengan banyaknya kader dari kalangan milenial dan alfa tadi, Ormas MKGR akan disukai oleh generasi muda. Karena pengurus baru Gema Ormas MKGR ini anak-anak muda yang luar biasa." Lanjut Adies.

Adies mengharapkan pengurus baru Gema Ormas MKGR dapat meraih kader-kader baru minimal sebanyak 5 juta kader dari generasi muda.

"Strategi untuk menjaring generasi muda untuk masuk menjadi kader Gema Ormas MKGR dengan memberikan pelatihan agar bisa memulai usaha sendiri dengan memberikan modal usaha." Papar Adies.

Bukti Ormas MKGR dan Gema Ormas MKGR membantu generasi muda memiliki usaha sendiri dengan cara pemberian modal usaha setelah acara pelantikan berlangsung.

Sedikitnya 12 generasi muda yang mengalami dampak pandemi Covid-19 dalam menjalani roda usahanya mendapatkan bantuan modal sebesar masing-masing Rp2,5 juta yang diberikan oleh Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto melalui Adies Kadir.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya