4 Fakta Terkini Kasus Dugaan Pemerkosaan Perawat oleh Pengemudi Taksi Online

Aparat kepolisian berhasil menangkap pengemudi taksi daring atau driver Gocar yang viral akibat diduga melakukan pemerkosaan terhadap seorang perawat.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 20 Des 2021, 11:21 WIB
Diterbitkan 20 Des 2021, 10:55 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi korban pemerkosaan. (dok. unsplash.com/Asnida Riani)

Liputan6.com, Jakarta - Aparat kepolisian berhasil menangkap pengemudi taksi daring atau driver Gocar yang viral akibat diduga melakukan pemerkosaan terhadap seorang perawat.

Kabar tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. Menurut dia, yang bersangkutan kini tengah mengalami pemeriksaan atas dugaan pemerkosaan tersebut.

"Polda Metro sudah mengamankan driver tersebut dan sudah diperiksa," kata Zulpan kepada awak media, Minggu, 19 Desember 2021.

Berdasarkan pemeriksaan awal diungkapkan Zulpan, pelaku mengaku melakukan persetubuhan tersebut atas dasar saling suka.

"Hasil pemeriksaan sementara, dia mengakui adanya perbuatan seperti itu (bersetubuh). Tetapi dilakukan atas dasar suka sama suka, menurut pengakuannya," kata Zulpan.

Berikut 4 fakta terkini kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan pengemudi taksi daring atau driver Gocar dihimpun Liputan6.com:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Polisi Berhasil Amankan Pelaku

Ilustrasi
Ilustrasi korban pemerkosaan. (dok. unsplash.com/Asnida Riani)

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, pihaknya telah menangkap pengemudi taksi daring yang viral akibat diduga melakukan pemerkosaan terhadap seorang perawat.

Dia menuturkan, yang bersangkutan kini tengah mengalami pemeriksaan atas dugaan tersebut.

"Polda Metro sudah mengamankan driver tersebut dan sudah diperiksa," kata Zulpan kepada awak media, Minggu, 19 Desember 2021.

 


2. TKP di Bogor

Pemerkosaan dan Kejahatan Seksual
Ilustrasi Foto Pemerkosaan dan Kejahatan Seksual (iStockphoto)

Zulpan kemudian mengungkapkan, dugaan pemerkosaan terjadi di wilayah Bogor, Jawa Barat.

"Tempat Kejadia Perkara (TKP) itu di wilayah Bogor, locus delicti Bogor, Kabupaten Bogor," kata dia.

 


3. Terduga Pemerkosa Perawat Akui Perbuatannya Saling Suka

Pemerkosaan
Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Menurut Zulpan, pelaku mengaku melakukan persetubuhan tersebut atas dasar saling suka. Hal itu terungkap dalam pemeriksaan awal terduga pelaku yang ditangkap di Bogor.

"Hasil pemeriksaan sementara, dia mengakui adanya perbuatan seperti itu (bersetubuh). Tetapi dilakukan atas dasar suka sama suka, menurut pengakuannya," ucap dia.

Kepada polisi, sopir taksi online itu mengungkapkan, perawat tersebut diketahui tidak memiliki suami. Karenanya, tindakan bejat itu berani dilakukan.

"Si wanita ini tidak memiliki suami, tidak ada paksaan," lanjut Zulpan.

 


4. Aksi Dilakukan di Bogor, Berangkatnya dari Jakarta Selatan

Ilustrasi Pemerkosaan 2
Ilustrasi Korban Pemerkosaan | Via: istimewa

Laporan korban tindakan pemerkosaan yang diduga dilakukan sopir taksi daring atau online sudah diterima polisi.

Menurut informasi diterima Zulpan, peristiwa terjadi di wilayah Bogor usai taksi tersebut dipesan korban dari kawasan Jakarta Selatan.

"Iya (sudah melapor), berangkatnya dari Jakarta Selatan tujuan akhirnya di Bogor," kata dia.

Zulpan melanjutkan, karena kasus dugaan pemerkosaan yang menimpa perawat itu terjadi di wilayah Bogor, saat ini pemeriksaan kasus dilimpahkan di polres setempat untuk pendalamannya.

"Polda Metro akan melimpahkan ke Bogor, karena tempat kejadiannya di Bogor," tandas dia.


Bocah Pemerkosa Anak

Infografis Bocah Pemerkosa Anak
Infografis Bocah Pemerkosa Anak
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya