Anies: Selama 3 Tahun Lebih, Pemprov DKI Jakarta Revitalisasi 296 Taman Kota

Anies berpandangan bahwa revitalisasi dilakukan karena konsep taman di Jakarta umumya membatasi ruang gerak masyarakat.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Jan 2022, 09:08 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2022, 09:08 WIB
FOTO: RTH Jakarta Sudah Mulai Dibuka
Warga duduk-duduk di Taman Puring, Jakarta, Minggu (14/3/2021). Mulai 13 Maret 2021, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta kembali membuka 28 Ruang Terbuka Hijau (RTH) Ibu Kota di masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan bahwa selama tiga tahun lebih, 296 taman kota, 29 hutan kota, dan 154 jalur hijau, telah direvitalisasi. Revitaliasi diperuntukan sebagai ruang ketiga bagi warga beraktivitas di Jakarta.

"Ruang ketiga ini sejak tahun 2018 sampai 2021, kita membangun dan merevitalisasi 296 taman kota, 29 hutan kota, 154 jalur hijau," ucap Anies dikutip melalui akun Youtube Anies Baswedan, Minggu (16/1).

Selain bertujuan untuk menghidupkan interaksi antar individu di ruang ketiga, Anies berpandangan bahwa revitalisasi dilakukan karena konsep taman di Jakarta umumya membatasi ruang gerak masyarakat. Seperti contoh larangan menginjak rumput.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu beranggapan, jika terdapat larangan menginjak rumput di taman atau hutan kota, aktivitas akan terbatas.

"Hampir semua taman kita dibangun konsep garden, konsekuensinya tertulis dilarang menginjak rumput. Bagaimana anak bisa bermain kalau tidak boleh diinjak, nanti (rumput) ya tinggal ditanam lagi. Tujuannya terjadi interaksi warga, yang dibangun bukan garden tapi park," pungkasnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Revitalisasi Trotoar

Selain taman dan area hijau, Anies juga menyampaikan telah melakukan revitalisasi trotoar sepanjang 241 km. Namun, ia cukup menyayangkan jika hanya trotoar Jalan Sudirman yang mendapatkan publisitas.

"Trotoar yang dbangun bukan hanya di jalan Sudirman. Selama 3 tahun lebih ini kita bangun adalah 241 km," tandasnya.

Reporter: Yunita Amalia/Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya