Eks Gubernur Jakarta Diundang ke Pidato Perdana Pramono Anung, Termasuk Ahok dan Anies

Pramono Anung bakal menjadi gubernur Jakarta 2025 usai dilantik Presiden Prabowo di Istana Negara.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro Diperbarui 20 Feb 2025, 07:32 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2025, 07:32 WIB
pramono
Gubernur Daerah Khusus Jakarta, Pramono Anung. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Pramono Anung bakal menjadi gubernur Jakarta 2025 usai dilantik Presiden Prabowo di Istana Negara.

Usai dilantik, Pramono langung mengikuti serangkaian kegiatan di Balai Kota Jakarta, salah satunya menyampaikan pidato perdana sebagai gubernur.

Menurut Plt Sekretaris Dewan DPRD Jakarta, Augustinus, pihaknya sudah  mengundang para mantan Gubernur terdahulu untuk menghadiri acara tersebut. Mulai dari dari Sutiyoso, Fauzi Bowo (Foke), Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) hingga Anies Baswedan.

"Tokoh-tokoh politiknya mungkin lebih banyak dari PDIP ya kalau saya lihat. Dari mantan gubernur, kita undang dari eranya Pak Sutiyoso, Pak Foke, Ahok, Pak Anies juga kami undang dan kemudian Pak Djarot. Terus pak Pj juga kami undang juga, Pak Heru, Pak Teguh. Kita undang juga semuanya," tutur Augustinus di Jakarta, seperti dikutip Kamis (20/2/2025)

Terkait konfirmasi kehadiran, Augustinus belum bisa memastikan hadirnya para eks gubernur. Sebab diakui undangan dibagikan baru saja kemarin.

"Baru kami share. Cuma kemungkinan Pak Anies ya akan hadir. Kurang lebih sepertinya," kata dia.

Augustinus menambahkan, selain undangan ke para eks gubernur, dirinya juga telah berkoordinasi dengan Pemprov Jakarta untuk rapat paripurna. Dijadwalkan, rapat paripurna adalah pukul 13.30 WIB di ruang rapat paripurna DPRD DKI Jakarta.

"Estimasinya sampai dengan pukul 14.30 WIB. Jadinya kita punya waktu 1 jam untuk paripurna di DPRD," dia menandasi.

Balai Kota Jakarta Siap Sambut Pramono-Rano, Nuansa Betawi Hingga Pesta Rakyat

Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi, mengatakan pihaknya mempersiapkan acara penyambutan untuk Pramono Anung dan Rano Karno usai dilantik menjadi gubernur-wakil gubernur Jakarta oleh Presiden Prabowo di Istana Negara, Kamis, 20 Februari 2025. Menurut Teguh, acara penyambutan akan kental dengan kesederhanaan nuansa Betawi.

"Setelah pelantikan, rencananya memang Pak Gub dan Pak Wagub akan langsung ke Balai Kota. Ya kami siapkan penyambutan sederhana ya, karena memang beliau juga tidak ingin ada penyambutan yang berlebihan di depan Graha Ali Sadikin," kata Teguh kepada awak media di Jakarta Selatan, Rabu, (19/2/2025).

 Teguh menjelaskan, saat Pramono Anung dan Rano tiba maka prosesi pertama adalah serah terima jabatan di Balai Agung, Balai Kota Jakarta. Momen itu sekaligus menjadi saat terakhir Teguh berpamitan untuk kembali menjabat sebagai Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri.

"Usai serah terima jabatan, rencananya juga akan ada sidang paripurna DPRD DKI Jakarta setelah itu. Pasti waktunya juga nanti kita akan menyesuaikan ya. Saya belum bisa bicara jamnya, karena itu nanti kan akan tergantung pada kegiatan yang sebelumnya," jelas Teguh.

Teguh menambahkan, pada siang menuju sore, Balai Kota akan ada acara syukuran atau pesta rakyat. Pada kegiatan tersebut, Pramono-Rano sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta akan turut berpartisipasi sejenak sebelum meninggalkan Balai Kota untuk persiapan retret di Magelang.

"Saya yakin teman-teman dari Pemerintah Provinsi, Pak Sekda, khususnya dari Biro Kepala Daerah sudah mempersiapkan itu semuanya," Teguh menandasi.

Pantauan di Kompleks Balai Kota Jakarta pada Rabu, 19 Februari 2025 pukul 17.00 WIB, tampak sejumlah ornamen onde-ondel sudah terpanjang di pintu-pintu utama. Selain itu, ada pula bendera-bendera yang bernuansa warna corwk betawi yang sudah dibentangkan.

Kemudian, dari sisi lapangan Balai Kota, tampak adanya persiapan pendirian panggung dan tenda-tenda. Berdasarkan informasi diterima, acara akan dimulai menjelang pukul 10.00 WIB atau setelah pelantikan kepala daerah di Kompleks Istana Kepresidenan selesai.

Monas Ditutup untuk Umum saat Pelantikan Kepala Daerah pada 20 Februari 2025

Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monumen Nasional (Monas) menutup salah satu ikon wisata Jakarta itu untuk umum pada saat acara pelantikan kepala daerah di Istana Kepresidenan hingga selesai pada Kamis 20 Februari 2025.

"Monas ditutup untuk umum sampai acara pelantikan selesai," kata Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas Muhammad Isa Sarnuri di Jakarta, Rabu (19/2/2025), seperti dilansir dari Antara.

Menurut dia, penutupan kawasan Monas bagi umum ini dalam rangka mendukung pelantikan kepala dan wakil kepala daerah berjalan lancar.

Ia memprediksi bahwa acara pelantikan itu selesai pada siang hari, sehingga setelah acara selesai maka Monas kembali dibuka untuk warga yang akan berkunjung ke pusat Jakarta tersebut.

"Diperkirakan acara selesai sampai pukul 13.00 WIB, baru kemudian dibuka kembali untuk umum," kata dia.

Data yang dihimpun menyebutkan, jumlah pengunjung harian di Monas Jakarta bervariasi tergantung pada hari, musim dan acara tertentu.

Pada hari-hari biasa, jumlah pengunjung berkisar antara 10.000 hingga 20.000 orang per hari. Namun, selama periode liburan atau acara khusus, angka ini dapat meningkat signifikan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya