67 Orang Terpapar Covid-19 Selama PTM 100 Persen di Jakarta, 39 Sekolah Ditutup

Wagub DKI Jakarta mengungkapkan, total ada 39 sekolah di Ibu Kota yang ditutup sementara karena ada temuan kasus Covid-19 selama penyelenggaraan PTM 100 persen.

oleh Ika Defianti diperbarui 17 Jan 2022, 23:23 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2022, 23:23 WIB
Antusiasme Murid Kelas 1 SD Ikuti Pembelajaran Tatap Muka
Orang tua murid saat menjemput di halaman sekolah usai mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di SDN Malaka Jaya 07 Pagi, Klender, Jakarta, Senin (30/8/2021). Kegiatan(merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengungkapkan adanya peningkatan penutupan sementara sekolah di Ibu Kota selama pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen, karena kasus virus corona.

Akibatnya, sejumlah sekolah yang ditemukan kasus positif Covid-19 tersebut pun harus mengalihkan kegiatan belajar mengajar (KBM) menjadi pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Jadi data sampai hari ini, memang ada peningkatan sekolah tutup. Totalnya yang ditutup ada 39 sekolah, namun sebagian sudah dibuka kembali," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (17/1/2022).

Riza menuturkan, total ada 67 kasus Covid-19 yang ditemukan selama pelaksanaan PTM 100 persen di DKI Jakarta. Jumlah itu terdiri dari 62 peserta didik, dua pendidik, dan tiga tenaga kependidikan.

"Total 67 yang terpapar virus corona," ucapnya.

Dia menjelaskan, sekolah tersebut hanya ditutup sementara selama lima hari. Sekolah-sekolah yang ditutup sementara karena ditemukan kasus Covid-19 itu tersebar di seluruh wilayah Jakarta. 

"Menyebar di seluruh wilayah ya. Jakpus, Jakut, Jakbar, Jaksel, Jaktim, macam-macam datanya ada," ujar Riza.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bukan Terpapar di Sekolah

FOTO: Disiplin Prokes saat Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
Murid berbaris memasuki ruang kelas saat pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di SDN Pisangan Baru 05 Pagi, Jakarta, Senin (8/11/2021). Pembekalan anak akan pemahaman protokol kesehatan di sekolah saat pandemi COVID-19 merupakan kewajiban orangtua dan guru. (merdeka com/Iqbal S. Nugroho)

Riza menegaskan, bahwa para peserta didik, pendidik, hingga tenaga kependidikan tersebut tidak terpapar Covid-19 di sekolah. Hal itu berdasarkan data yang dimiliki Satgas Covid-19 DKI Jakarta. 

"Justru dari data sementara, lebih banyak mereka terpapar itu bukan di sekolah, apa di rumah atau perjalanan," ucap Riza.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya