Liputan6.com, Jakarta - Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 24 akan mulai dibuka pada Kamis 17 Maret 2022. Kabar itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Akan segera dimulai (Kartu Prakerja) gelombang ke-24. Pendaftaran pada tanggal 17 Maret pada Kamis pagi jam 10.30," ujar Airlangga dalam konferensi pers PPKM, Senin 14 Maret 2022.
Advertisement
Baca Juga
Dia menjelaskan, kuota yang disiapkan pada gelombang 24 Kartu Prakerja ini adalah 300 ribu peserta.
"Pendaftaran kartu prakerja masih dilakukan secara online melalui prakerja.go.id," ucap Airlangga.
Menurut Airlangga, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendaftar Kartu Prakerja. Salah satunya pendaftar merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) berusia 18 tahun ke atas.
Berikut 5 hal terkait akan dibukanya pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 24 yang dihimpun Liputan6.com:
Â
1. Pendaftaran Dibuka Kamis Pagi 17 Maret 2022
Kabar baik bagi yang ingin mendaftar kartu prakerja. Pemerintah akan membuka pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 24 pada 17 Maret 2022 ini.
Ini disampaikan langsung Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers, Jakarta, Senin 14 Maret 2022.
"Pendaftaran 17 Maret 2022 pada Kamis pagi jam 10.30," ujar Airlangga.
Â
Advertisement
2. Pendaftaran Dilakukan Online, Sudah Siapkan Kuota Peserta
Airlangga memaparkan, kuota yang disiapkan pada gelombang 24 Kartu Prakerja adalah 300 ribu peserta.
"Pendaftaran kartu prakerja masih dilakukan secara online melalui prakerja.go.id," ucap Airlangga.
Â
3. Syarat Pendaftar Kartu Prakerja
Bagi yang minat ikut program kartu prakerja gelombang 24, perhatikan beberapa persyaratan agar bisa lolos program ini, yakni:
1. Warga Negara Indonesia (WNI) berusia 18 tahun ke atas
2. Tidak sedang menempuh pendidikan formal
3. Sedang mencari kerja, pekerja, atau buruh yang terkena PHK, pekerja atau buruh yang membutuhkan peningkatan keterampilan dan kompetensi kerja, pekerja atau buruh yang dirumahkan, dan pelaku UMKM
4. Bukan penerima bantuan sosial (bansos) lainnya selama pandemi Covid-19
5. Bukan pejabat negara, pimpinan atau anggota DPRD, ASN, prajurit TNI, anggota Polri, kepala desa/perangkat desa, dan direksi/komisaris/dewan pengawas BUMN/BUMD
6. Maksimal 2 Nomor Induk Kependudukan (NIK) DAN 1 Kartu Keluarga (KK) yang menjadi penerima Kartu Prakerja.
Sementara dokumen yang harus disiapkan untuk mendaftar kartu prakerja, antara lain Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK). Serta harus memiliki nomor telepon aktif.
Â
Advertisement
4. Cara Mendaftar Akun Kartu Prakerja
Berikut adalah cara mendaftar akun Kartu Prakerja:
1. Buka situs https://dashboard.prakerja.go.id/daftar.
2. Masukkan alamat email dan password, kemudian klik Daftar.
3. Buka email notifikasi yang dikirimkan kepada email yang didaftarkan pada situs Prakerja dan melakukan verifikasi.
4. Usai tahap verifikasi, maka pendaftaran berhasil dan Anda bisa melanjutkan ke proses pendaftaran.
Â
5. Proses Seleksi
Ada beberapa tahapan yang harus dilalui peserta kartu prakerja. Berikut rinciannya:
1. Pendaftaran
Daftar dengan data diri. Siapkan e-mail, NIK, nomor KK dan nomor HP yang masih aktif untuk mendaftar.
2. Seleksi
Ikuti tes motivasi & kemampuan dasar untuk bisa mengikuti seleksi gelombang dan tunggu pengumuman hasilnya.
3. Pilih Pelatihan
Pilih pelatihan yang diminati di Mitra Platform Digital dan bayar dengan Kartu Prakerja.
4. Ikuti Pelatihan
Selesaikan pelatihan dan dapatkan sertifikat.
5. Beri Rating dan Ulasan
Berikan rating dan ulasan terhadap pelatihan yang telah kamu ikuti.
6. Insentif Biaya Mencari Kerja
Sambungkan rekening/e-wallet di salah satu Mitra Pembayaran untuk mendapat insentif Rp 600 ribu/bulan selama 4 bulan setelah kamu menyelesaikan pelatihan.
7. Insentif Pengisian Survei Evaluasi
Isi 3 survei yang diberikan dan dapatkan insentif Rp 50 ribu untuk setiap survei.
Advertisement