Menko PMK Tawarkan Zebra Cross Depan Kantornya Jadi Tempat Citayam Fashion Week

Muhadjir mendukung pergelaran Citayam Fashion Week. Menurutnya kreativitas anak mudah jangan sampai disumbat.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Jul 2022, 11:49 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2022, 11:49 WIB
Personel Gabungan Dikerahkan di Zebra Cross Citayam Fashion Week
Personel gabungan dari unsur polisi hingga Satpol PP mengatur lalu lintas di kawasan zebra cross Dukuh Atas, Jakarta, Rabu (27/7/2022). Mereka dikerahkan untuk memantau kegiatan peragaan busana Citayam Fashion Week (CFW) guna meminimalisir terjadinya kriminalitas, kemacetan, hingga parkir liar. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Zebra Cross di daerah Dukuh Atas tidak lagi diperbolehkan menjadi tempat peragaan busana Citayam Fashion Week.

Terkait hal itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menawarkan anak-anak muda itu pindah ke zebra cross dan halaman kantornya di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta. 

"Di kantor PMK dan halaman PMK sini juga boleh, itu pakai zebra cross depan PMK itu boleh dipakai. Silakan aja," ujar Muhadjir di kantor Kemenko PMK, Jakarta, Jumat (29/7/2022).

Muhadjir mendukung pergelaran Citayam Fashion Week. Menurutnya kreativitas anak mudah jangan sampai disumbat.

"Yang penting jangan sampe disumbat kreativitasnya," tegas dia.

Selain itu, Muhadjir tidak masalah jika Citayam Fashion Week kembali digelar di Dukuh Atas. Selama tidak menggangu aturan lalulintas.

"Sepanjang tertib dan tidak langgar ketentuan soal peraturan lalu lintas ya silakan saja," jelasnya.

Sebelumnya, Citayam Fashion Week (CFW) menjadi fenomena baru di kalangan masyarakat. Peragaan busana di sekitar zebra cross Jalan Tanjung Karang, Dukuh Atas, Jakarta Pusat, dianggap menjadi wadah yang bisa menunjukkan kreativitas anak muda.

Namun akhir-akhir ini aktivitas Citayam Fashion Week menuai pro dan kontra sejumlah pihak. Bagi pihak yang mendukung, kegiatan tersebut sebagai tempat remaja merepresentasikan kreativitas.

Akan tetapi bagi yang kontra, aksi remaja bergaya sandang pelbagai modis itu mengganggu mobilitas masyarakat di sekitar Dukuh Atas.

 

Sebabkan Kemacetan

Personel Gabungan Dikerahkan di Zebra Cross Citayam Fashion Week
Personel gabungan dari unsur polisi hingga Satpol PP mengatur lalu lintas di kawasan zebra cross Dukuh Atas, Jakarta, Rabu (27/7/2022). Mereka dikerahkan untuk memantau kegiatan peragaan busana Citayam Fashion Week (CFW) guna meminimalisir terjadinya kriminalitas, kemacetan, hingga parkir liar. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Pro-kontra itu akhirnya membuat polisi dan Satpol PP mengambil tindakan mengamankan kawasan Zebra Cross Dukuh Atas. Pengamanan ini dilakukan guna meminimalisir kriminalitas, kemacetan dan parkir liar di lokasi tersebut.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin mengatakan, penertiban dilakukan imbas kemacetan akibat Citayam Fashion Week. Terlebih menjelang dan saat libur akhir pekan, angka kemacetan di lokasi tersebut meningkat.

"Dampak yang luar biasa salah satu di antaranya adalah kemacetan beberapa hari pantauan kami di lapangan hari Jumat mendekati malam Sabtu. Kemudian juga Sabtu, Minggu, bahkan hingga hari Senin kita pantau bahwa aktivitasnya sangat luar biasa dan berdampak terhadap kemacetan," kata Komarudin kepada wartawan, Rabu (27/7).

 

Reporter: Ahda Bayhaqi 

Sumber: Merdeka.com

Infografis Journal
Infografis Journal: Fenomena Remaja di Citayam Fashion Week, Cari Kebebasan? (Trie Yasni/Liputan6.com
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya