Jokowi: Tanggul Latuharhari Masih Versi Darurat

Gubernur DKI Jakarta Jokowi menyatakan perbaikan tanggul di Jalan Latuharhari masih darurat. Usai Banjir Kementrian PU akan membenahinya.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 09 Feb 2013, 11:47 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2013, 11:47 WIB
jokowi-beras-130205c.jpg
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk kesekian kalinya kembali meninjau Tanggul Banjir Kanal Barat yang berada di Jalan Latuharhari, Menteng, Jakarta Pusat. Dengan mengenakan kemeja warna putih dengan balutan celana warna hitam, Jokowi berkeliling mengecek tanggul tersebut.

Ia menuturkan saat hujan deras yang mengguyur Jakarta Rabu 7 Februari lalu, tanggul sempat mengalami kebocoran namun tidak sampai jebol kembali. Karena itu, ia datang untuk mengecek keadaan tanggul.

"Cuma ngecek saja, waktu hujan kemarin kan ada yang bocor sedikit. Nanti akan kita kerjakan lagi," ujarnya.

Jokowi yang juga mantan Walikota Solo ini menambahkan perbaikan tanggul yang dikerjakan Pemprov DKI Jakarta saat ini masih bersifat darurat. Menurutnya seusai musim hujan, pengerjaan tanggul sepenuhnya akan segera dilakukan.

"Ini hanya tanggul darurat saja, nanti setelah tidak ada hujan lagi Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan kembali membenahi sepenuhnya tanggul ini," imbuhnya.

Sebelumnya, Kamis 17 Januari 2013, akibat jebolnya tanggul Latuharhary, air dari Sungai Ciliwung membanjiri kawasan Menteng, memutus jalur kereta api, membuat Bundaran HI bahkan Balaikota dan Istana Negara terendam.(Adi)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya