Fakta Mengapa Coklat Selalu Identik dengan Hari Valentine

Liputan6.com, Jakarta - Hari Valentine atau Valentine Day memang kerap menjadi perayaan paling ditunggu, dan dirayakan oleh pasangan di dunia untuk mengatakan cinta mereka satu sama lain.

Entah itu dalam bentuk tindakan kasih sayang, memberikan hadiah bunga, kartu ucapan romantis, hingga coklat adalah beberapa cara untuk menyatakan cinta ke pasang.

Di antara semua hadiah itu, coklat selalu menjadi pilihan paling populer dan umum.

Namun, pasti banyak dari kamu yang penasaran alasan coklat identik dengan Valentine Day? Nah, di artikel ini kita akan membahas beberapa alasan mengapa cokelat menjadi simbol cinta di hari Valentine.

Alasan Mengapa Coklat Identik dengan Valentine:

Sejarah Cokelat dan Cinta

Coklat sudah dihubungkan dengan cinta selama berabad-abad. Suku Maya dan Aztec percaya, cokelat adalah makanan dari dewa cinta dan menggunakan coklat sebagai afrodisiak.

Selama Abad Pertengahan, coklat dianggap sebagai hadiah cocok untuk pasangan. Cokelat juga dianggap sebagai hadiah mewah karena bahan pembuatannya mahal.

Memiliki Kandungan untuk Meningkatkan Suasana Hati

Diketahui, coklat mengandung senyawa Phenylethylamine yang dapat meningkatkan produksi serotonin dan endorfin di otak.

Adapun senyawa ini juga dilepaskan saat seseorang jatuh cinta, sehingga memberikan efek bahagia dan euforia pada tubuh.

Oleh karena itu, coklat menjadi pilihan hadiah ideal untuk pasangan yang sedang jatuh cinta di Valentine Day.

Pada tahun 1840-an, gagasan Hari Valentine sebagai hari libur untuk merayakan cinta mulai menguasai sebagian besar dunia berbahasa Inggris, sebagaimana dilansir situs History, Selasa (14/2/2023).

Kala itu adalah masa keemasan Cupid, dimana orang-orang era Victori meyukai gagasan cinta yang sopan dan saling mengirim ucapan kasih sayang dalam bentuk kartu dan hadiah rumit.

Memasuki era penuh dengan cinta ini, hadirlah Richard Cadburym keturunan dari keluarga manufaktur cokelat Inggris bertanggung jawab atas penjualan di titip penting sejarah perusahaannya.

Kala itu, Cadbury meningkatkan teknik pembuatan cokelatnya untuk mengekstraksi mentega kakao murni dari biji utuh.

Mentega ini menghasilkan cokelat minum lebih enak daripada cokelat yang pernah dicicipi kebanyakan orang Inggris.

Proses ini menghasilkan mentega kakao dalam jumlah berlebih, yang digunakan Cadbury untuk menghasilkan lebih banyak varietas yang kemudian disebut "makan cokelat".

Richard mengenali peluang pemasaran besar untuk cokelat baru dan mulai menjualnya dalam kotak dekorasi indah dirancangnya sendiri.

Coklat memiliki simbolisme kuat terkait dengan cinta dan kebahagiaan. Bentuk dan warna coklat indah dan menarik membuatnya menjadi hadiah sempurna untuk mengekspresikan cinta dan kasih sayang.

Selain itu, coklat juga dianggap sebagai hadiah universal sehingga cocok untuk siapa saja.

Pilihan Hadiah Mudah

Di antara karangan bunga hingga kartu ucapan kasih sayang, coklat adalah salah satu hadiah paling mudah didapatkan.

Hampir semua toko memiliki stok coklat dan harganya terjangkau. Ini menjadikannya pilihan termudah dan cepat bagi mereka yang masih bingung untuk memilih hadiah Valentine.