4 Fakta Habib Bahar bin Smith Ditembak Orang Tak Dikenal di Bogor

Liputan6.com, Jakarta - Kasus penembakan yang dialami Bahar bin Smith kini tengah jadi sorotan publik. Pimpinan Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin itu dikabarkan ditembak di wilayah Bogor, Jawa Barat, pada Jumat pagi, 12 Mei 2023 sekitar pukul 08.00 WIB. Insiden penembakan terkuak saat akun Mahesa Al Bantani mengunggahnya di media berbagi video, YouTube.

Dia menyebut bahwa Habib Bahar bin Smith ditembak dua kali oleh orang tak dikenal. 

Lantas, seperti apa kondisi Bahar bin Smith saat ini? Ichwan Tuankotta, selaku kuasa hukum mengungkapkan bahwa kliennya tersebut dalam kondisi sehat di kediamannya.

"Habib sehat beliau di rumah," sebut Ichwan, Senin (15/5/2023).

Atas penembakan yang ditujukan kepada dirinya, Bahar bin Smith kemudian mendatangi Polres Bogor, pada Jumat malam, sekitar pukul 21.45 WIB. Ada pun aduannya tercatat dalam Laporan Polisi nomor LP/--/B/V/2023/SPKT/POLSEK KEMANG/POLRES BOGOR/POLDA JABAR.

"Informasi sesuai laporan TKP sekitar Pusdiklat Dishub, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. Kejadian tersebut karena tidak ada saksi maka, kita masih menyelidiki kejadiannya," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo saat dikonfirmasi, Senin.

Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin membenarkan adanya laporan tersebut dan rencananya pihaknya akan memeriksa sejumlah saksi yang melihat Bahar bin Smith ditembak. 

Berikut fakta penembakan Bahar bin Smith di wilayah Bogor yang diduga dilakukan oleh orang tak dikenal: 

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin membenarkan adanya laporan yang masuk atas peristiwa dugaan penembakan Bahar bin Smith oleh orang tak dikenal (OTK).

Menurut Iman, pihaknya juga telah membentuk tim penanganan kasus dan melakukan olah TKP. Belum banyak keterangan yang dibuka ke publik perihal tersebut.

"Kami sudah membentuk tim penyelidikan dan penyidikan atas laporan yang disampaikan habib Bahar. Kami sudah olah TKP dan akan meminta keterangan terhadap saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut," kata Iman.

Kabar Bahar bin Smith menjadi korban penembakan diunggah di sosial media Youtube dengan akun Mahesa Al Bantani. Dalam rekaman percakapan, Bahar disebut menerima tembakan dua kali.

Pakaian Bahar yang memiliki dua lubang dengan noda darah itu disimpan sebagai bukti peristiwa penembakan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Bahar Smith mengalami penembakan sekitar pukul 08.00 atau 09.00 WIB. Penceramah kelahiran Manado itu awalnya tengah mengendarai mobil.

Bahar merasakan ada yang aneh dengan kendaraannya sehingga turun untuk memeriksa mesin mobilnya. Namun, tanpa diduga ketika mengecek mobilnya, Bahar justru terkena tembakan.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, pelaporan kasus penembakan ini pun langsung dilakukan pada hari yang sama saat kejadian tepatnya pukul 21.45 WIB.

"Terkait kejadiannya masih didalami, jadi belum ada kesimpulan terkait tentang kejadiannya termasuk penyebab lukanya," kata Tompo, Senin (15/5/2023).

Polisi telah menerima laporan dari Bahar bin Smith atas kasus dugaan penembakan yang dialaminya. Proses visum tengah dilakukan dalam rangka menentukan penyebab pasti dari luka yang diderita Bahar bin Smith.

"Ada luka di sekitar perut, namun hasil visum belum keluar sehingga kita belum bisa menginfokan lebih lanjut terkait kondisi dan penyebab luka tersebut," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo saat dikonfirmasi, Senin (15/5/2023).

Pengacara Habib Bahar bin Smith, Ichwan Tuankotta, belum memberikan penjelasan secara rinci atas kronologi kejadian.

Namun, Ichwan memastikan kondisi Bahar bin Smith saat ini baik-baik saja dan sedang berada di rumah, usai insiden penembakan beberapa hari lalu.

Sebelum ditembak orang tak dikenal, Bahar bin Smith sedang mengendarai mobil. Saat merasa ada yang aneh pada mobilnya, dia kemudian memeriksa kondisi mesin. Saat dia keluar mengecek mesin mobil terjadilah penembakan.

Sementara, saat ini polisi masih menyelidiki terkait kabar kejadian dugaan penembakan yang dialami Habib Bahar Bin Smith oleh orang tak dikenal (OTK), ketika mencoba mobil Jeep yang baru diperbaiki, Jumat (12/5) lalu.

"Keterangannya sedang mencoba mobil Jeep yang baru di perbaiki oleh muridnya," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo.