Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Wilayah Sumur Banten Selasa Malam, Begini Analisis BMKG

Gempa bumi yang bermagnitudo 4,3 di wilayah Sumur Banten itu terjadi pada pukul 20:32:59 WIB. Begini penjelasan BMKG.

oleh Muhammad Ali diperbarui 27 Jun 2023, 22:11 WIB
Diterbitkan 27 Jun 2023, 22:11 WIB
Gempa Sumur Banten
Gempa magnitudo 4,3 mengguncang wilayah Sumur, Banten pada Selasa malam (27/6/2023). (Dok BMKG)

 

Liputan6.com, Jakarta - Gempa bumi mengguncang wilayah Sumur, Banten pada hari ini, Selasa (27/6/2023). Gempa yang bermagnitudo 4,3 itu terjadi pada pukul 20:32:59 WIB.

"Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=4,3. Episenter terletak pada koordinat 6.95 LS dan 105.4 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 37 km Barat Daya Sumur-Banten pada kedalaman 14 km," kata Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono kepada wartawan, Selasa (27/6/2023).

Dia mengungkapkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa Sumur Banten ini merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Dasar Laut (Intraplate earthquake).

"Gempa bumi ini dirasakan di wilayah Kecamatan Sumur dengan Skala Intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu), di Kec. Munjul dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang)," terang Daryono.

Hingga saat ini, dia menambahkan, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. Dan hingga pukul 21:00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan.

Sebelum Terjadi Gempa

  • Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
  • Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
  • Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
  • Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempa bumi.
  • Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempa bumi.
  • Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah.
  • Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempa bumi terjadi.
  • Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
  • Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
  • Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air. 

Saat dan Setelah Gempa

Saat Terjadi Gempa

  • Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
  • Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
  • Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
  • Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
  • Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa

  • Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
  • Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
  • Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
  • Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
  • Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
  • Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
  • Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa.
INFOGRAFIS: Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya