Liputan6.com, Jakarta Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua melakukan penembakan terhadap Pos Brimob Polda Papua BKO Polres Yahukimo di Jalan Paradiso Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo menyampaikan, peristiwa penembakan Pos Brimob BKO Polres Yahukimo itu terjadi pada Senin 31 Juli 2023 sekira pukul 23.40 WIT.
Baca Juga
“Menurut laporan yang diterima melalui HT, penyerangan ini dilakukan dengan menggunakan senjata api dari arah samping kiri Pos Brimob tersebut,” tutur Ignatius kepada wartawan, Selasa (1/8/2023).
Advertisement
Menurut dia, setelah menerima laporan lewat handy talky, jajaran personel gabungan Polres Yahukimo langsung bekerja sama dengan Satgas Damai Cartenz untuk melakukan perbantuan dan merespons kabar tersebut.
“Personel gabungan dengan cepat dapat mengendalikan situasi di sekitar lokasi,” jelas Ignatius.
Sejauh ini, kata dia, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Situasi di Kota Dekai Kabupaten Yahukimo sendiri telah aman dan kondusif.
“Kejadian ini diduga dilakukan oleh KKB wilayah Yahukimo, Personel Gabungan terus melakukan kegiatan patroli di seputaran Kota Dekai,” Ignatius menandaskan.
Markas KKB Papua di Ambaidiru Digerebek Tim Gabungan Satgas Damai Cartenz
Tim gabungan Satgas Damai Cartenz dan Polres Kepulauan Yapen menggerebek markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang berada di Kampung Ambaidiru, Distrik Kosiwo, Kepulauan Yapen, Papua.
Pelaksana harian Wakil Kepala Ops Damai Cartenz, Kombes Joko Sulistio, menjelaskan penggerebekan itu dilakukan pada Jumat 15 Juni 2023. Penggerebekan dilakukan setelah terjadi pembakaran alat berat (ekscavator) dan mengibarkan bendera Bintang Kejora.
"Insiden yang terjadi tanggal 29 Mei lalu di Kampung Woda, Distrik Rainbawi, Kabupaten Kepulauan Yapen. Tidak ada korban jiwa dalam insiden pembakaran alat berat di Kampung Woda, Distrik Rainbawi," kata Joko seperti dilansir Antara, Minggu (18/6/2023).
Menurut dia, dalam penggerebekan di markas KKB Papua itu, petugas mengamankan satu pucuk senjata api rakitan berbahan kayu menyerupai pistol rompi loreng, bendera Bintang Kejora berukuran 25cm x 15cm dan berbagai barang bukti lainnya.
“Penggerebekan di markas KKB yang berlokasi di Kampung Ambaidiru, Distrik Kosiwo ini, ditemukan senjata api rakitan dan puluhan barang bukti lainnya. Semua barang bukti yang diamankan itu telah diserahkan kepada Polres Kepulauan Yapen untuk ditindaklanjuti," ujar Joko.
Dia menjelaskan dalam penggerebekan tersebut tidak ada anggota KKB Papua yang diamankan.
Advertisement