Wejangan Pencuri Puluhan Motor ke Pemilik Kendaraan Agar Aman

Pencuri motor anggota kelompok Jabung, Lampung, inisial OF (23) mengaku menyesali aksi kriminalnya. Ia kini harus mendekam di balik jeruji besi usai ditangkap oleh Polsek Tambora Selasa (4/7) lalu.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 03 Agu 2023, 08:50 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2023, 07:37 WIB
Pencuri motor anggota kelompok Jabung, Lampung, inisial OF (23) mengaku menyesali aksi kriminalnya. Ia kini harus mendekam di balik jeruji besi usai ditangkap oleh Polsek Tambora Selasa (4/7) lalu (Istimewa)
Pencuri motor anggota kelompok Jabung, Lampung, inisial OF (23) mengaku menyesali aksi kriminalnya. Ia kini harus mendekam di balik jeruji besi usai ditangkap oleh Polsek Tambora Selasa (4/7) lalu (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Pencuri motor anggota kelompok Jabung, Lampung, inisial OF (23) mengaku menyesali aksi kriminalnya. Ia kini harus mendekam di balik jeruji besi usai ditangkap oleh Polsek Tambora Selasa (4/7) lalu.

Kepada penyidik, OF mengaku telah melakukan pencurian motor sejak usianya 17 tahun atau kurang lebih enam tahun. Dengan total puluhan sepeda motor berhasil digasaknya selama menjadi anggota kelompok Begal Jabung.

"InsyaAllah saya akan berubah saya tidak akan mengulangi pencurian motor ini lagi. InsyaAllah saya akan berubah tidak akan mengulangi ini lagi (jadi begal)," kata OF dalam dokumentasi yang dimiliki penyidik, Rabu (2/ 8).

Sebagai pencuri yang berpengalaman mengasak roda dua, OF menyebut motor yang paling mudah untuk dicuri mayoritas matic diantaranya Vario, Scoppy, dan Beat.

"Karena motor itu pengamanannya sangat mudah untuk dibobol mudah untuk diambil. Caranya cuman pakai kunci T sama buka tutup itu (kunci) nya doang, sudah bisa diambil dibandingkan motor yang lain," kata dia.

Tak hanya itu, OF juga mengakui kalau anggapan kunci setang berlawanan arah ke kanan itu tidak berpengaruh besar bagi dirinya untuk mencuri motor yang sudah ditarget sebelumnya.

"Kalau kunci stang kiri kanan itu sama saja sebenarnya. Sama-sama enak cuman agak susah nyangkut sedikit doang kalau setang kanan itu," tuturnya.

Sampai akhirnya, OF turut memberikan nasihat kepada para pemilik motor agar menambahkan kunci ganda dan alat pelacak. Hal itu sebagai upaya perlindungan berlapis terhadap kendaraan miliknya.

"Pesannya biar aman itu pasang kunci ganda dari dealer itu, sama pasang remote. Himbauan untuk masyarakat taruh motor jangan asal-asal, kalau bisa diparkir ditambah kunci ganda biar aman," imbaunya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Ditangkap

Sebelumnya OF adalah tersangka kasus pencurian motor yang ditangkap di wilayah Pasar Pagi Asemka, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat. Saat itu, OF pun terpaksa ditembak kakinya lantaran melawan saat diamankan petugas.

"Tersangka OF terpaksa kami lumpuhkan di bagian kakinya, karena berusaha melawan saat proses pencarian motor hasil curian kelompok mereka," kata Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama, Selasa (4/7).

Saat diinterogasi, OF mengaku bisa menggasak total lima motor dalam satu harinya. Mereka juga biasanya memilih waktu pencurian di hari Minggu dengan sejumlah pertimbangan waktu.

"Mereka mulai mencuri dari dini hari hingga Subuh. Kemudian lanjut lagi setelah tengah hari hingga menjelang warga melaksanakan salat Magrib," tuturnya.

Sumber: Bachtiarudin Alam/Merdeka.com

Infografis tingkat kriminalitas indonesia
Aksi penganiayaan terus bertambah (liputan6.com/abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya