Liputan6.com, Jakarta Pertamina Group berhasil menorehkan tinta emas di lingkup nasional. Pertamina Group sukses memboyong delapan penghargaan di Festival Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) 2024 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, penghargaan tersebut merupakan wujud nyata Pertamina dalam mengimplementasikan komitmen Environmental, Social & Governance (ESG).
Baca Juga
"Berbagai program inisiatif Local Hero Pertamina ini diharapkan dapat berkontribusi untuk mengatasi Triple Planetary Crisis dan pada akhirnya mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs)," ungkapnya.
Advertisement
Sebagai informasi, penghargaan diberikan kepada delapan Local Hero Pertamina pada Local Hero Inspiration Award 2024, salah satu kategori ajang tersebut. Local Hero Inspiration Award 2024 merupakan apresiasi untuk kisah inspiratif dan inisiatif local hero serta kutipan terbaik dalam mengatasi isu global "triple planetary crisis" melalui aksi pemberdayaan masyarakat.
Triple planetary crisis yang dimaksud yakni ancaman perubahan iklim, polusi dan ancaman kehilangan keanekaragaman hayati. Hal ini bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Pertamina.
KLHK pun memberikan penghargaan kepada delapan local hero Pertamina pada kegiatan Lomba Cerita Naratif Inspiratif dan Kutipan.
Lomba Cerita Naratif Inspiratif
Juara I: Dominggus Absalom Kalami dari PT Pertamina EP Field Papua.
Juara II: Mohamad Jamaludin dari Refinery Unit IV Cilacap.
Juara Harapan I: Dede Ahmad dari PT Pertamina Fuel Terminal Bandung.
Juara Harapan II: Michael Fitzgerald Wangko dari PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Bitung
Juara Harapan III: Habir dari PT Pertamina EP Tarakan Field.
Penerima Penghargaan Lainnya
Selain itu dalam lomba kutipan terbaik, pertamina menyapu bersih perolehan juara, di antaranya Choliq Hidayah dari Badak NGL sebagai juara 1, Sarwana dari Refinery Unit V Balikpapan sebagai juara 2 dan Ali Kurniawan dari PHE OSES sebagai juara 3.
Dalam lomba cerita inspiratif, sebagai peraih juara 1, Absalom Kalami menuturkan bagaimana dirinya berkolaborasi dengan Pertamina dalam upaya pemberdayaan masyarakat di Kampung Adat Malasigi untuk menjaga tanah ulayat demi kelestarian hutan melalui beberapa inisiatif yaitu pengembangan ekowisata dalam perhutanan sosial dan pelestarian satwa endemik burung cenderawasih.
“Hutan bagi kami adalah ibu, sehingga kami selalu berupaya sekuat tenaga untuk menjaganya, kami bersyukur upaya yang kami lakukan meskipun tersembunyi jauh di Bumi Papua mendapatkan apresiasi dari Pemerintah," tuturnya.
"Terima kasih kepada semua pihak yang selama ini peduli terhadap perjuangan kami, Tanah Ulayat terjaga, masyarakat sejahtera,” jelas Absalom.
Sementara itu, PT Kilang Pertamina Internasional juga mendapatkan penghargaan booth pameran terbaik, yang menampilkan beberapa program TJSL unggulan diantaranya yakni Desa Energi Berdikari (DEB). DEB sejalan dengan SDGs poin 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), dan Poin 13 (Penanganan Perubahan Iklim), serta mendukung upaya pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission tahun 2060.
(*)
Advertisement