Mayat Wanita Ditemukan di Kamar Mandi Kos Cipayung Jaktim, Saksi Sempat Lihat Ada Laki-Laki

Polisi menyebut, ada saksi yang melihat seorang laki-laki membawa koper dari kamar kos korban. Diduga, laki-laki tersebut punya hubungan dengan korban dan mengetahui kematiannya.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 03 Jul 2024, 21:57 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2024, 21:55 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang wanita ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah kos di Jalan Masjid Nurul Hidayah, Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim) pada Selasa, 2 Juli 2024, malam. Polisi turun tangan melakukan penyelidikan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menerangkan, jenazah YY (46) ditemukan di dalam kamar mandi dengan kondisi tanpa busana. Penemuan mayat wanita itu dilaporkan ke polisi pada pukul 17.45 WIB.

"Posisi terlungkup tanpa mengenakan busana dengan kondisi tubuh yang sudah membengkak," kata dia di Polda Metro Jaya, Rabu (3/7/2024).

Ade Ary mengatakan, pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sementara itu, jasad korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Dibawa untuk kepentingan visum," ujar dia.

Ade Ary mengatakan, penyidik gabungan sedang mendalami penyebab tewasnya korban. Sejauh ini, ada dua orang saksi yang telah dimintai keterangan. Adapun, salah satu saksi yang diperiksa adalah pemilik kost inisial S.

Kepada penyidik, S mengungkapkan bahwa dari sembilan kos baru terisi satu kos, yang ditempati oleh korban sejak 12 Mei 2024.

Ade Ary mengatakan, korban sempat berencana pindah rumah kost. Keinginan itu diungkap YY kepada pemilik kost pada 27 Mei 2024.

"Korban mengabari kepada saksi S tadi bahwa ada rencana akan pindah kos," ujar dia.

Ade Ary mengatakan, pemilik kos mengkonfirmasi kembali kepada YY pada 30 Juni 2024. Namun, tak pernah ada jawaban hingga ditemukan tewas. "Tidak direspons oleh korban," ujar dia.

 

Saksi Sempat Lihat Ada Laki-Laki Bawa Kresek dan Koper

Sementara itu, saksi lainnya yang merupakan tetangga korban inisial H sempat melihat kehadiran sosok seorang laki-laki pada 30 Juni 2024. Ketika itu sepulang dari rumah kos, laki-laki tersebut terlihat membawa kantong kresek dan koper.

"Ada saksi dua juga, saudara H, tetangga korban. Sekitar 30 Juni mendapati seorang laki-laki yang mendatangi TKP, kemudian sekitar lima menit setelahnya meninggalkan TKP membawa tas kresek warna merah dan koper warna hitam," ucap dia.

Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan Polsek Cipayung, Polres Metro Jakarta Timur, dan Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

"Nanti perkembangan langsung akan kami update," tandas dia.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Cipayung, AKP Hotman Sinaga menyampaikan, ada yang melihat orang masuk bawa koper ke dalam rumah kos. Hal itu diungkap Hotman sesuai keterangan saksi.

"Kopernya kan dibawa lagi sama orangnya, jadi ada saksi yang menyatakan orang bawa koper gitu," ujar dia.

Hotman mengatakan, laki-laki yang berkunjung ke kamar kost diduga kekasih korban berstatus Warga Negara Asing (WNA). Polisi menduga, kekasihnya mengetahui kejadian ini.

"Ada indikasi ke sana berdasarkan keterangan saksi ya. Pasti (kita periksa)," tandas dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya