Liputan6.com, Jakarta - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan satu unit mobil listrik Togg T10X kepada Presiden Prabowo Subianto, sebagai simbol persahabatan dan hubungan erat kedua negara yang telah terjalin selama tujuh dekade.
Mobil itu diberikan kepada Prabowo saat Erdogan melakukan kunjungan kenegaraan ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu 12 Februari 2025.
Baca Juga
Saat akan menuju tempat jamuan santap siang kenegaraan, Erdogan memperkenalkan Togg T10X kepada Prabowo dengan penjelasan sekilas terkait kendaraan listrik Turki ini. Prabowo pun tampak tersenyum dan menyambut baik pemberian kendaraan listrik berwarna putih ini dari pemerintah Turki.
Advertisement
Bahkan, Prabowo langsung menjajal mobil tersebut dengan duduk di kursi kemudi yang berada di sisi sebelah kiri. Setelahnya, kedua pemimpin negara saling tersenyum dan meyakini pemberian ini dapat menjadi salah satu langkah penguatan hubungan kerja sama antara Indonesia dan Turki.
Togg T10X merupakan kendaraan listrik yang dikembangkan oleh Turkiye’nin Otomobili Girisim Grubu (Togg), sebuah perusahaan otomotif nasional Turki. Kendaraan ini dilengkapi dengan perangkat cerdas yang terhubung dengan ekosistem mobilitas Togg, termasuk jangkauan baterai hingga 523 km.
Selain itu, Erdogan memberikan Prabowo dua cendera mata, yaitu sepasang vas indah berukuran kecil dan besar, berwarna putih dan bergambar bunga bernuansa ungu dan emas.
Erdogan juga memberikan Prabowo sebuah karya seni dalam pigura bertuliskan puisi berbahasa Arab. Puisi itu adalah doa dan rasa syukur masyarakat Jawa kepada Sultan Abdulmecid Khan dan Muhammad Hasib Pasha, Gubernur Hijaz dan Syakh Al-Haram.
Sementara itu, Prabowo memberikan dua cendera mata untuk Erdogan. Yang pertama adalah senjata SS2-V4A2 Produksi Pindad berjenis Senapan Serbu Kaliber 5.56 x 45 MM. Senapan itu dibubuhi tulisan nama Erdogan sebagai Presiden Turki.
"Ini adalah produksi industri kami," kata Prabowo ke Erdogan dalam kesempatan itu sambil berpegangan tangan.
Tak hanya itu, Prabowo juga memberikan Erdogan sebuah keris Bali Gegodohan berwarna kuning emas.
"Terima kasih banyak," tutur keduanya.
Momen Prabowo Melepas Erdogan Tinggalkan Indonesia
Presiden Prabowo Subianto mengantar kepulangan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dari Tanah Air. Erdogan lepas landas dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (12/2).
Pantauan Merdeka.com, Prabowo lebih dulu datang di Halim pukul 17.57 WIB. Selang beberapa menit kemudian, Erdogan menyusul.
Prabowo menyambut Erdogan turun dari mobil dan langsung merangkul hangat Erdogan. Keduanya pun melambaikan tangan dan menyapa awak media di lokasi.
Setelahnya Prabowo mendampingi Erdogan berjalan hingga menaiki pesawat.
Erdogan melakukan kunjungan bilateral ke Indonesia selama dua hari. Ia tiba pada Selasa (112/) kemarin dan bertolak meninggalkan Indonesia pada hari ini.
Prabowo dan Erdogan melakukan pertemuan bilateral di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada hari ini. Ada 13 kesepakatan kerja sama di berbagai bidang antar dua negara pada pertemuan itu.
Mulai dari pendidikan, energi, kesehatan, pertanian, hingga industri pertahanan.
Presiden Prabowo Subianto sebelumnya mengulas secara langsung di hadapan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan soal tingginya bea masuk barang Indonesia ke Turki, begitu pula sebaliknya.
Awalnya, Prabowo menginginkan hubungan yang semakin kuat dan solid antara Indonesia-Turki, khususnya di sektor perdagangan.
"Saudara-saudara sekalian, Yang Mulia, kita ingin perdagangan di antara Turkiye dan Indonesia lebih meningkat," tutur Prabowo di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (12/2/2025).
Dia menyatakan, terus berupaya agar sektor perdagangan antara Indonesia dan Turki dapat lebih berimbang dan saling menguntungkan. Terlebih, saat ini belum ada perjanjian kerja sama di bidang perdagangan bagi kedua negara.
Untuk itu, Prabowo mendorong penyelesaian perjanjian Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) Indonesia-Turki untuk memperkuat ekonomi kedua negara.
"Saya juga memohon supaya perdagangan kita masing-masing bisa saling menguntungkan. Saat ini biaya masuk bagi barang-barang kita masih cukup tinggi," jelas dia.
Advertisement
Prabowo Soroti Kerja Sama Indonesia dengan Turkiye
Tidak ketinggalan, Prabowo juga menyoroti kerja sama Indonesia dan Turkiye di bidang industri pertahanan. Belakangan, sudah ada pertemuan dengan sejumlah pengusaha industri pertahanan Turki dan menjalin kerja sama.
"Kita juga sudah punya kerja sama yang baik dengan banyak perusahaan Turki, yang ternama Roketsan, Aselsan, Havelsan juga dengan Baykar. Dan kita ingin serius untuk ikut serta dalam program-program yang sedang dilaksanakan bersama Turki," Prabowo menandaskan.
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)