Penumpang Tak Bisa Curang, e-Ticket Hanya Berlaku Satu Hari

Pemakaian e-Ticket itu hanya bisa dipakai sekali dalam satu hari dan untuk satu tujuan.

oleh Widji Ananta diperbarui 02 Jul 2013, 10:45 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2013, 10:45 WIB
kartu-multi-trip-3-130702b.jpg
Setelah pemberlakukan tarif progresif melalui e-Ticket sejak 1 Juli kemarin, banyak penumpang yang berbuat curang. Salah satunya dengan membeli e-Ticket lebih dari satu guna dipakai untuk esok harinya.

Kepala Stasiun Kereta Api Bekasi Hariyanto menegaskan, pemakaian e-Ticket itu hanya bisa dipakai sekali dalam satu hari dan untuk satu tujuan. "Penggunaan e-Ticket itu hanya untuk satu tujuan perjalanannya ke mana. Karena di dalam e-Ticket yang dibeli itu sudah terdaftar otomatis sesuai tanggal hari itu," tegasnya di kantor Kepala Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Selasa (2/7/2013).

Hari ini, kata Hariyanto, petugas pengamanan tiket Stasiun Bekasi sudah menemukan penumpang yang menggunakan e-Ticket yang sudah kadaluwarsa atau tidak berlaku.

"Jadi saat ingin tap in, mesin indikator akan melakukan scanning terhadap e-Ticket yang digunakan. Maksudnya, jika tanggal e-Ticket yang digunakan bukan hari ini, otomatis pintu trol tidak akan bisa berputar. Karena saat membeli e-Ticket sudah terdaftar langsung sesuai dengan hari apa membelinya," ujar Hariyanto.

"Jadi tidak ada gunanya membeli e-Ticket kemarin untuk hari ini atau hari ini untuk besok. Itu tidak akan berfungsi," paparnya.

Ia menambahkan, pihaknya belum menentukan sanksi apa kepada setiap penumpang yang melakukan kecurangan. "Ini kan masih baru, jadi kita masih terus menyosialisasikan prosedur e-Ticket. Untuk sanksi belum ada mas," imbuh Hariyanto.

Penumpang-penumpang yang melakukan kecurangan ini, lanjutnya, kebanyakan mempunyai alasan yang sama. Yakni malas mengantre dalam mendapatkan e-Ticket. Misalnya, Fatimah (30), yang tidak bisa masuk karena pintu trol tidak terbuka ketika dia melakukan tap in e-Ticket di mesin Indikator. Ia mengatakan telah membeli e-Ticket sebanyak 3 buah pada kemarin.

"Ya saya males antre saja mas. Apalagi kaya kemarin, antreannya panjang banget," kata Fatimah di depan Loket Commuter Line Stasiun Bekasi untuk kembali membeli e-Ticket. (Sul/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya