Ahok: Mohon Maaf... Jangan Bawa Sepeda Dulu Saat Jakarta Marathon

Karena waktunya bertepatan dengan Car Free Day, Ahok mengimbau warga ibukota tak mengendarai sepeda di rute Jakarta Marathon.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 23 Okt 2013, 09:18 WIB
Diterbitkan 23 Okt 2013, 09:18 WIB
ahok-carfreeday-131023b.jpg
Jakarta Marathon digelar pada Minggu 27 Oktober pekan ini. Karena waktu pelaksanaan kegiatan itu bertepatan dengan Car Free Day (CFD), Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengimbau warga ibukota tak mengendarai sepeda di rute Jakarta Marathon untuk kelancaran lalu lintas.

"Mohon maaf kepada masyarakat untuk kali ini CFD tidak usah bawa-bawa sepeda dulu," ujar pria yang akrab disapa Ahok itu di Balaikota, Jakarta, Rabu (23/10/2013).

Kemudian, untuk pusat belanja seperti mal di daerah Senayan yang umumnya buka pukul 10.00 WIB, baru akan dibuka pada pukul 11.00 atau 12.00 WIB. Sebab dikhawatirkan pelari yang start pada pukul 06.00 WIB belum mencapai finish sekitar 2 jam.

"Jadi yang ke Senayan City, Plaza Senayan dan lainnya agak terganggu dan datangnya jam 12-anlah," kata mantan anggota DPR itu.

Adapun rute yang rencananya akan dilalui peserta Jakarta Marathon, yaitu start dari Silang Monas Barat Daya - Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Abdul Muis - Jalan Majapahit - Jalan Gajah Mada - Jalan Pintu Besar Selatan - Kawasan Kota Tua - Jalan Hayam Wuruk - Jalan Juanda.

Kemudian melewati Gedung Kesenian Jakarta - PT Pos Indonesia - Gereja Katedral - Masjid Istiqlal - Jalan Veteran - Jalan Majapahit - Jalan Medan Merdeka Barat - Jalan MH Thamrin - Bundaran HI Jalan Imam Bonjol - Jalan HR Rasuna Said - Jl Gatot Subroto - Jalan Asia Afrika - Jalan Hang Tuah - Jalan Sisingamangaraja - Jalan Jend Sudirman - Jalan MH Thamrin dan berakhir finish di Silang Monas Barat Daya.

Pada 17 titik di sepanjang rute Marathon, Dinas Pariwisata DKI akan menyiapkan hiburan musik guna memeriahkan acara tersebut. Sebagai pengamanan berlangsungnya acara, sekitar 3.600 personel gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP diturunkan. Begitu juga dengan Dinas Kebersihan yang bersiaga menjaga kebersihan area tersebut.

"Kita sih sudah siap," tegas politisi Gerindra itu.

Kegiatan Marathon tersebut telah diselenggarakan di beberapa kota dunia lainnya, di antaranya New York Marathon, Berlin Marathon, Paris Marathon dan Asia baru ada Tokyo Marathon. Persatuan Atlet Seluruh Indonesia (PASI) dan Amaury Sport Organization (ASO) juga akan turut serta dalam pelaksanaan acara yang akan dimasukkan dalam kategori Sport Tourism. (Mut/Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya