[VIDEO] Kasus Akil, Walikota Palembang Penuhi Panggilan KPK

Didampingi ajudan dan sejumlah pengawal Walikota Palembang Romi Herton yang tiba di KPK bungkam.

oleh Liputan6 diperbarui 08 Nov 2013, 14:06 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2013, 14:06 WIB
kpk-walikota-palembang-131108b.jpg
Walikota Palembang Romi Herton memenuhi panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta. Romi saksi untuk tersangka mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar terkait dugaan suap sengketa pilkada.

Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Jumat (8/11/2013), didampingi ajudan dan sejumlah pengawal Walikota Palembang tiba di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, sekitar pukul 10.00 WIB.

Pemanggilan Romi sebagai rangkaian mengurai dugaan suap penanganan kasus sengketa pilkada yang ditangani tersangka Akil Mochtar saat menjabat hakim konstitusi. Meski disambut dan dicecar berbagai pertanyaan jurnalis, Romi Herton hanya berlalu memasuki lobi gedung KPK.

Beberapa waktu lalu, tim penyidik KPK telah menggeledah rumah megah Walikota Paelembang ini. Penyidik membawa sejumlah dokumen termasuk ponsel milik Romi.

"Penggeledahan dilakukan karena KPK menduga di tempat tersebut masih terdapat jejak-jejak kasus suap pengurusan sengketa pilkada yang ditangani AM," kata Juru Bicaa KPK, Johan Budi.

Romi merupakan kepala daerah pertama yang dimintai keterangan terkait kasus dugaan suap sengketa pilkada yang melibatkan mantan Ketua MK Akil Mochtar.

Kasus dugaan suap sengketa pilkada ini berawal dari penangkapan Akil Mochtar terkait penanganan sengketa pilkada Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Dalam kasus ini, selain Akil anggota DPR Chairun Nisa, pengusaha Cornelius Nalau dan Bupati Gunung Mas Hambit Bintih. Mereka telah ditetapkan penyidik KPK sebagai tersangka. (Adi/Ism)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya