Tembus 1.000 Siswa, Studio Renang Ciptakan Kemandirian dan Kepercayaan Diri Pada Anak

Studio Renang hadir sebagai solusi bagi orang tua dan anak yang ingin mengedukasi si kecil tentang apa yang harus dilakukan di lingkungan air sambil bersenang-senang.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Mar 2023, 20:54 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2023, 20:34 WIB
Tembus 1.000 Siswa, Studio Renang Ciptakan Kemandirian dan Kepercayaan Diri Pada Anak
Instruktur melatih anak berenang agar supaya mandiri dan meningkatkan kepercayaan diri, di Studio Renang, Jakarta. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Mengenal tubuh dan kemampuan diri serta memahami potensi bahaya adalah hal yang paling awal dan paling penting untuk dipelajari anak sejak usia dini, karena kegiatan berenang di Studio Renang bukan hanya untuk kesenangan semata, melainkan juga untuk mempelajari skill keselamatan diri. Apalagi untuk anak-anak yang masih dalam proses belajar dan memahami dengan rasa ingin tahu yang tinggi, jika tanpa didasari edukasi yang tepat ditakutkan akan menjadi boomerang bagi si kecil.

Oleh karena itu, Studio Renang hadir sebagai solusi bagi orang tua dan anak yang ingin mengedukasi si kecil tentang apa yang harus dilakukan di lingkungan air sambil bersenang-senang. Dengan motto “Skill For Life”, belajar akan membuat anak menjadi lebih berani, mandiri, dan meningkatkan kepercayaan diri anak.

“Hanya berenang yang bisa melatih skill keselamatan diri anak di lingkungan air. Jadi memang skill keselamatan diri di lingkungan air selalu harus kita highlight karena itu penting buat setiap anak, dan karena itu juga strong point dari Studio Renang,” ungkap Founder dari Studio Renang, Steven.

“Bahkan dari umur mereka masih kecil dari usia 6-8 bulan anak-anak sudah bisa diajarkan konsep cara untuk menghargai air atau respect of water. Jadi mereka tau kalau mereka loncat sembarangan mereka bisa gak nafas di dalam air, kita bisa tekankan teori itu kepada anak-anak dari usia dini mereka, jadi mereka akan lebih berhati-hati ketika ada di lingkungan air,” tambahnya.

Tembus 1.000 Siswa, Studio Renang Ciptakan Kemandirian dan Kepercayaan Diri Pada Anak
Instruktur melatih anak berenang agar supaya mandiri dan meningkatkan kepercayaan diri, di Studio Renang, Jakarta. (Liputan6.com)

Semua pembelajaran yang diajarkan Studio Renang juga sudah sesuai dengan research yang dilakukan dan dikembangkan di UK sejak tahun 1991 serta organisasi-organisasi renang besar lainnya yang dirangkum menjadi metode pembelajaran di Studio Renang. Selain untuk mempelajari skill keselamatan, manfaat mengajarkan anak berenang sejak usia dini dapat mendatangkan banyak manfaat lain, seperti :

  • Berenang memperkuat jantung, paru-paru, otot lengan, kaki, dan leher.
  • Berenang merangsang sistem vestibular dan membantu menjaga keseimbangan.
  • Berada di dalam air membantu bayi untuk bergerak secara mandiri sebelum merangkak atau berjalan.
  • Berenang juga membantu kebiasaan makan dan tidur anak menjadi teratur.
  • Berenang baik untuk melatih motorik kasar dan halus si kecil.

Studio Renang tidak hanya ingin memperkenalkan olahraga renang kepada anak-anak saja, namun juga fokus pada pendidikan akuatik yaitu keterampilan keselamatan diri anak di lingkungan air, juga mengoptimalkan pertumbuhan motorik anak melalui media air.

Steven mengatakan, “Seperti yang kita tau ya, banyak sekali kasus-kasus tenggelam yang terjadi di Indonesia walau tidak ada spesifiknya tapi kalau kita lihat datanya dari WHO banyak kematian anak-anak di usia dini itu disebabkan oleh kasus tenggelam.”

Begitu banyak hal yang dilakukan Studio Renang bersama para orang tua dan anak-anak yang akhirnya mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat dengan tembusnya 1000 siswa di seluruh cabang yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

Steven juga menjelaskan mengenai ketakutan-ketakutan dari para orang tua yang selama ini sering ia dengar ketika membicarakan tentang les renang konvensional, hal-hal seperti itu justru dijadikan evaluasi untuk memperbaiki sistem di Studio Renang agar menjadi tempat les renang yang berbeda dari yang lain.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya