McLaren F1 Palsu Ini Dihargai Jutaan Dolar AS

Mobil ini berhasil menipu kolektor untuk membayar sebanyak jutaan dolar untuk membawa pulang McLaren F1 abal-abal tersebut.

oleh Gesit Prayogi diperbarui 01 Jul 2014, 09:28 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2014, 09:28 WIB
McLaren F1 Aspal Ini Dihargai Jutaan Dolar AS
Mobil ini berhasil menipu kolektor untuk membayar sebanyak jutaan dolar untuk membawa pulang McLaren F1 abal-abal tersebut.

Liputan6.com, California - McLaren F1 merupakan salah satu supercar terbaik yang pernah dilahirkan ke industri otomotif. Tak heran, kalau mobil berdarah Inggris itu memiliki harga yang tinggi.

Banyaknya kolektor yang memburu McLaren F1 membuat pihak memanfaatkan keadaan dengan menggarap mobil tiruan. Sebagaimana dilansir dari Carbuzz, Senin (30/6/2014), sebuah McLaren F1 asli tapi palsu berhasil menipu banyak pihak.





Mobil itu sesungguhnya dibangun dengan mesin BMW V12 berkapasitas 6,2 liter yang dikombinasikan dengan transmisi 6-percepatan. Mobil ini berhasil menipu kolektor untuk membayar sebanyak jutaan dolar untuk membawa pulang McLaren F1 abal-abal tersebut.





McLaren F1 merupakan mobil sport yang dirancang dan diproduksi oleh McLaren Automotive. Mobil berhasil memecahkan rekor sebagai mobil tercepat yang pernah diproduksi pada 31 Maret 1998, dengan mencapai kecepatan 372 km per jam dengan menggunakan rev limiter dan 391 km per jam tanpa rev limiter.



Mobil yang diproduksi pada 1992 hingga 1998 itu hadir dengan mesin V12 berkapasitas 6,1 liter yang dikawinkan dengan sistem transmisi manual 6-percepatan. McLaren F1 ditetaskan dalan sejumlah varian, yakni F1, Fi LM, F1 GT dan F1 GTR. Sejauh ini, total produksi keempat varian itu telah mencapai 106 unit. (Gst/Gdn)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya