Liputan6.com, Ängelholm - Kabar menarik datang dari Koenigsegg. Pabrikan asal Swedia yang terkenal sebagai produsen hypercar (jet darat) berharga selangit ini dikabarkan akan memproduksi mobil-mobil 'normal'.
Christian von Koenigsegg, pendiri sekaligus otak di balik perusahaan ini, mengatakan kepada CarThrottle bahwa perusahannya memang selalu menggunakan teknologi yang telah mereka buat untuk diuji cobakan pada mobil biasa.
Pada suatu titik, pabrikan ini berhasil ciptakan teknologi yang memungkinkan menciptakan mobil yang lebih umum digunakan orang banyak tetapi dengan kualitas yang sama dengan hypercar yang biasa mereka produksi.
Tetapi, bukan berarti Koenigsegg akan menghentikan produksi hypercar-nya, bahkan pemiliknya sendiri mengatakan akan tetap mempertahankan pembuatan hypercar.
"Saya pikir merek Koenigsegg harus tetap memproduksi mesin-mesin yang ekstrem dan terus mendorong batas yang ada," katanya. "Namun sub-merek baru di dalam perusahaan bisa jadi jawabannya," tambahnya.
Kemudian, Christian juga mengatakan bahwa produksi sub-merek tersebut bisa saja dilakukan melalui kerja sama dengan pabrikan lain.
Namun, karena baru sebatas usulan, pria yang memang dikenal dengan ide-ide segarnya ini tidak memberitahu apa langkah-langkah konkret Koenigsegg untuk menciptakan mobil standar dengan kualitas hypercar tersebut.
(rio/gst)
Produsen `Jet Darat` Siapkan Mobil Sejuta Umat
Koenigsegg, pabrikan yang terkenal sebagai produsen hypercar berharga selangit ini dikabarkan akan memproduksi mobil-mobil 'normal'.
Diperbarui 22 Jul 2015, 16:00 WIBDiterbitkan 22 Jul 2015, 16:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 InternasionalMyanmar Diguncang Gempa Susulan Magnitudo 6,4
10
Berita Terbaru
VIDEO: Nyepi, Bandara Ngurah Rai Hentikan Seluruh Operasional Penerbangan
5 Model Atasan Brokat Simple Elegan, Anti Norak
10 Gejala Kekurangan Vitamin B12 yang Mungkin Tidak Kamu Sadari
VIDEO: Gempa M 7,7 Myanmar Bikin Ambruk Gedung di Thailand dan Tewaskan 144 Orang
Sholat Maghrib Jam Berapa? Panduan Lengkap Waktu Maghrib Sesuai Syariat
Industri Manfaatkan Momen Ramadan Lawan Hoaks soal Kelapa Sawit
Sambut Wisatawan Saat Libur Lebaran, Banyuwangi Siapkan Berbagai Atraksi Budaya Hingga Wisata Kuliner
Silaturahmi Lebaran: Ketahui Pentingnya Jalin Hubungan dengan Teman dan Keluarga Orang Tua
Manchester United Hadiahi Kontrak Baru, Amorim Beri Kesempatan Debut Buat Bintang Muda Ini
Trio Maut Penyebab 500 Ribu Kasus Gagal Ginjal di Singapura, 6 Pasien Baru Muncul Setiap Hari!
Temui Gerald Vanenburg, Erick Thohir Ungkap Rencana Gaet Talenta Muda ke Timnas Indonesia
VIDEO: Gempa Dahsyat Sisakan Kerusakan Parah di Thailand dan Myanmar