Deretan Komponen Mobil Termahal untuk Diservis

Berikut adalah beberapa komponen mobil yang biaya servisnya cukup mahal.

oleh Rio Apinino diperbarui 15 Jan 2017, 13:48 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2017, 13:48 WIB
Servis Mobil
Dari sekian banyak perawatan mobil, beberapa di antaranya terbilang mahal (Foto: http://wallstcheatsheet.com/)

Liputan6.com, Jakarta - Selayaknya benda-benda lain, mobil juga lama kelamaan akan mengalami penyusutan. Itu dia mengapa servis menjadi penting. Servis dilakukan agar kondisi kendaraan tetap terus terjaga dalam kondisi prima.

Di antara berbagai bagian pada mobil yang umumnya di servis, ada beberapa yang harganya lebih tinggi ketimbang yang lain. Bahkan bisa mencapai belasan juta rupiah. Apa saja itu? Diolah dari berbagai sumber, berikut ulasannya:

Transmisi

Transmisi adalah bagian dari mobil yang menyalurkan tenaga dari mesin ke roda. Meski pada akhirnya memang akan rusak, namun perawatan yang tidak baik bisa membuat kerusakan ini terjadi lebih cepat.

Menurut laman poolmatik.com, biaya jasa bongkar total transmisi (overhaul) adalah sekira Rp 2 hingga 3 juta. Harga akan semakin mahal jika motor yang dipakai lebih lawas. Misalnya, jika mobil sudah 8 tahunan, maka bianyanya bisa Rp 5 juta. Sementara jika mobil manual, harganya bisa mencapai Rp 1,5 juta lebih.

Sementara untuk mengganti transmisi manual menjadi matik, biayanya bisa mencapai Rp 17 juta. Dengan catatan, transmisi matiknya adalah transmisi bekas.

Mesin

Mesin adalah satu komponen mobil yang paling sering diservis sekaligus paling mahal. Ada banyak hal yang membuat mesin rusak, misalnya valve yang rusak hingga oli rembes. Kerusakan makin sering terjadi pada mobil dengan jarak tempuh tinggi.

Biayanya memang sangat tergantung dari jenis kerusakan. Di bengkel resmi Toyota misalnya, biaya servis besar untuk mobil-mobil sekelas Avanza atau Rush mencapai Rp 1,45 juta. Termasuk di dalamnya adalah jasa pembersihkan rem dan kuras oli.

Head gasket

Head gasket, atau yang punya bahasa bengkelnya paking, adalah komponen yang merekatkan silinder mesin dan mencegah kebocoran oli atau pendingin. Jika komponen ini rusak, maka beberapa masalah yang timbul adalah radiator bocor, mesin panas, hingga keluar asap putih dari knalpot. Oli juga bisa berubah warna.

Soal biaya, sebetulnya head gasket tidak terlalu mahal, hanya ratusan ribu. Tapi yang mahal adalah kerusakan yang disebabkannya. Biayanya bisa sampai jutaan hingga belasan juta karena kerusakan di komponen ini bisa menular ke komponen lain.

Kompresor AC

Sebagaimana diketahui, kompresor AC berfungsi untuk mendinginkan udara di kabin. Tugasnya memisahkan udara bertekanan rendah dan tinggi. Bagian ini dapat rusak karena, misalnya, katupnya tidak bekerja dengan normal.

Biaya ganti kompresor berkisar antara Rp 2,5 juta hingga Rp 12 juta. Ini adalah komponen termahal di antara komponen pendingin lain. Tabung freon misalnya, harganya hanya Rp 150 ribu hingga Rp 650 ribu.

Turbo

Turbocharger adalah komponen dari mesin yang berguna untuk meningkatkan tekanan udara yang masuk ke kesin. Bagian mesin turbo yang rusak biasanya adalah as, kipas kartit, ring plat, serta bushing.

Harga satu unit turbo relatif mahal, bisa mencapai Rp 20an juta. Biaya perbaikannya biasanya tak kurang dari Rp 2 juta, tergantung kerusakan dan jenis mobilnya.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya