Liputan6.com, Jakarta Harga yang relatif murah jadi alasan utama membeli motor bekas atau seken. Hanya saja, jika membeli motor bekas maka harus lebih teliti.
Meskipun saat membeli, si penjual memastikan bahwa motor dalam kondisi baik dan sehat. Seperti disebutkan dalam laman resmi Suzuki Indonesia, sebenarnya, tak semua komponen motor benar-benar siap pakai.Setelah melakukan pemeriksaan, hal selanjutnya adalah mengganti 3 komponen motor.
Advertisement
Baca Juga
1. Busi
Komponen ini memiliki pengaruh besar pada performa motor. Tapi anehnya, banyak orang yang justru lebih suka mengakali busi dengan cara mencuci, mengatur ulang kerenggangan bagian ground dan elektrodanya.
Cara ini memang cukup efektif untuk memaksimalkan sistem pengapian, tapi hanya sementara. Apakah bisa tahan lama atau hanya asal nyala saja? Maka, daripada repot di jalan, lebih baik ganti saja busi motor dengan yang baru. Jangan lupa untuk memilih busi yang berkualitas.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
2. Oli
Sebelum dijual, beberapa penjual terkadang akan mengganti oli tersebut dengan yang baru. Tapi yang jadi masalah, bagaimana dengan kualitas olinya. Jangan-jangan dia gunakan oli curah. Ini belum termasuk risiko pedagang nakal yang kerap mencampurkan oli dengan stempet atau gemuk dan kenakalan lainnya.
Jika bisa membedakan mana oli berkulitas baik dan mana oli oplosan, maka periksa bagian ini dan pastikan oli yang digunakan berkualitas. Tapi jika tidak bisa membedakannya, sebaiknya langsung saja ganti oli motor dengan merek oli terbaik.
Advertisement
3. Kampas Rem
Saat membeli motor bekas, biasanya pembeli hanya fokus kepada fungsi rem saja, sangat jarang mereka memperhatikan kondisi kampasnya. Padahal kampas merupakan bagian terpenting dari sistem pengereman dan harus diperhatikan dengan sangat serius.
Sumber: Otosia.com