19 Rider Indonesia Sukses Hadapi Pegunungan Himalaya

19 rider asal Indonesia hanya butuh 10 hari saja untuk menaklukkan pegunungan Himalaya, India. Petualangan ini merupakan rangkaian acara Marquee Global Ride dari Royal Enfield bertajuk Moto Himalaya 2019.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Okt 2019, 12:09 WIB
Diterbitkan 07 Okt 2019, 12:09 WIB
19 Rider Indonesia Sukses Hadapi Pegunungan Himalaya
19 rider Indonesia sukses hadapi pegunungan Himalaya (Royal Enfield)

Liputan6.com, Himalaya - 19 rider asal Indonesia hanya butuh 10 hari saja untuk menaklukkan pegunungan Himalaya, India. Petualangan ini merupakan rangkaian acara Marquee Global Ride dari Royal Enfield bertajuk Moto Himalaya 2019.

Tidak mudah bagi mereka melakukan touring di trek yang tak ramah itu. Para pengendara ditantang berbagai macam rintangan. Rute yang dilalui pun berbagai macam, mulai dari aspal, bebatuan hingga menyeberangi sungai yang dinginnya menusuk tulang. Bagian terberatnya, melawan cuaca, yang setiap saat bisa berubah. Belum lagi oksigen yang sangat tipis di dataran tinggi. Karena alasan itulah para rider dari Indonesia patut diapresiasi.

Kegiatan ini sebenarnya sudah dilakukan sejak 60 tahun silam. Banyak rider dari berbagai belahan dunia mencoba petualangan ini. Bagi Royal Enfield, pengalaman berkendara di pegunungan Himalaya termasuk destinasi wajib. Ribuan kilometer dengan pemandangan indah tersedia di Himalaya. Namun di balik indahnya alam yang masih alami, ada risiko yang sangat berbahaya.

“Perjalanan yang dimulai dari Leh menuju Khardungla dan Tso Kar di kawasan perbatasan India, Pakistan, dan Tiongkok, sangat membahayakan. Namun keberanian para rider Indonesia dalam mengatasi kejamnya cuaca di sana patut diapresiasi. Kami terus mengadakan kegiatan sejenis untuk memberikan pengalaman baru bagi para pecinta roda dua, terutama mereka yang suka berpetualang di tempat yang jauh dari keramaian,” kata Business Head Royal Enfield Asia Pasifik, Vimal Sumbly.

Dicky Winata, salah satu rider yang ikut berpartisipasi di Moto Himalaya 2019 mengatakan, touring di kawasan pegunungan Himalaya salah satu pengalaman yang tak terlupakan. Saat melakukan touring jarak jauh menggunakan sepeda motor, dirinya merasa bebas dan menyatu dengan tunggangannya.

“Perjalanan yang sangat berkesan. Tidak semua orang dapat kesempatan serupa. Pastinya itu pengalaman sekali seumur hidup. Touring yang sudah remote area itu biasa, tapi di sini, saya dan kawan-kawan lain bisa mengasah kemampuan serta menguji sejauh mana fisik kita bisa bertahan. Itulah yang menurut saya tak ternilai,” kata Dicky di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis (3/10).

 

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Menggunakan Royal Enfield Himalayan

Selama menempuh perjalanan sulit dan membahayakan itu, semua rider berkendara menggunakan Royal Enfield Himalayan. Motor blasteran Inggris-India itu, terbukti kuat dan serbaguna. Ia mampu melintasi medan on-road maupun off-road; dari kota, hutan hingga dataran pegunungan. Selain itu, Himalayan juga memberikan kenyamanan. Itu karena didukung dengan mesin yang terbukti kokoh, jok tebal dan suspensi panjang.

Untuk informasi, seluruh perlengkapan yang berkaitan dengan kegiatan, seperti cadangan bensin dan makanan, tersimpan di mobil panitia yang mengikuti mereka dari arah belakang. Jadi, para rider bisa lebih fokus berkendara dan hanya membawa barang seperlunya.

Sumber: Oto.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya